KOMPAS.com - Laga perdana Persebaya Surabaya sukses dilalui dengan mengalahkan tuan rumah Persis Solo di Stadion Manahan Solo, Jumat (1/7/2023) lalu.
Mencuri poin penuh menjadi modal baik untuk mengarungi Liga 1 2023-2024.
Setelah away melawan Persis Solo, kini tim bersiap menghadapi pekan ke-2 menjamu Barito Putera.
Persebaya Surabaya telah melakukan evaluasi semua lini menjelang laga home perdana di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Sabtu (8/7/2023) sore.
Baca juga: Persebaya Orbitkan Toni Firmansyah, Sinar Talenta 18 Tahun
Aji Santoso, pelatih Persebaya, mengatakan, evaluasi dilakukan di posisi untuk membenahi kekurangan tim dan antisipasi kesalahan di pertandingan lanjutan.
Sektor pertahanan mendapat perhatian lebih karena di laga perdana, tim berjuluk Bajul Ijo itu telah kebobolan dua gol.
"Kami evaluasi semua, baik pemain belakang, pemain tengah, pemain depan juga kami evaluasi. Namun, yang paling darurat adalah lini belakang Persebaya. Kami latihan ada penyerangan, tetapi lebih banyak sisi pertahanan,” tuturnya.
Di pertandingan lawan Barito Putera, tim diharap menampilkan permainan maksimal demi mendapatkan tiga poin penuh untuk terus mempertahankan momentum baik menuju jalur juara.
Baca juga: Paulo Victor Kembali, Persebaya Bisa Menang Lagi
"Yang jelas, kami berusaha semaksimal mungkin untuk meraih poin penuh perdana di kandang," katanya.
Karena menurut Aji Santoso, Barito Putera salah satu klub dengan komposisi pemain yang memadukan bagus. Tim asuhan Rahmad Darmawan tersebut memadukan pemain asing dan lokal yang syarat pengalaman.
Pemain asing Barito di isi pemain baru Murillo Mondes dari Brasil, Carli De Murga dari Filipina, Gonzalo Ritacco dari Argentina, dan tiga pemain asing yang masih bertahan seperti Gustavo Tocantins, Miket Ott dan Renan Alves.
Di pemain lokal diisi dengan pemain berpengalaman yang telah malang melintang di sepak bola Indonesia, seperti Hasyim Kipuw, Bayu Perdana, hingga Rizki Pora.
“Pemain asing bagus pemain lokal juga bagus berkualitas karena ada beberapa pemain liga 1 yang berpengalaman di sepak bola Indoensia seperti Bayu Pradana, Rizki Pora mereka sudah malang melintang di dunia sepak bola Indonesia. Jadi, kita juga harus waspada dengan komposisi mereka,”ungkap pelatih berlisensi AFC Pro.
Saat ini, Persebaya berada di posisi tiga, satu tingkat bawah Barito Putera klasemen sementara Liga 1 2023-2024. Kedua tim sama-sama memperoleh 3 poin dengan selisih gol.
Melihat posisi tersebut Aji Santoso tidak terpengaruh karena pertandingan baru berjalan sekali.
"Ya pertandingan masih baru sekali masih belum bisa diukur. Yang terpenting kita bagaimana caranya setiap main selalu positif," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.