KOMPAS.com – Penyerang timnas putri Indonesia, Zahra Muzdalifah, secara resmi bergabung dengan klub asal Jepang, Cerezo Osaka Yanmar Ladies.
Pesepak bola wanita berumur 22 tahun itu mendapatkan kontrak satu tahun dari Cerezo Osaka Yanmar Ladies.
Cerezo Osaka merupakan tim asal Jepang yang mentas di J League, kasta tertinggi Liga Jepang sejak 1994.
Setelah itu, Cerezo Osaka membentuk tim wanita pada tahun 2010. Kini, mereka berkompetisi di WE League, liga sepak bola wanita profesional Jepang.
Cerezo Osaka Yanmar Ladies pun merekrut Zahra Muzdalifah untuk mengarungi kompetisi WE League pada 2023-2024.
Baca juga: Berkaca dari Jepang, Zahra Muzdalifah Ungkap Pentingnya Liga Putri di Indonesia
Acara tanda tangan kontrak antara Zahra dan Cerezo Osaka Yanmar Ladies berlangsung di Hotel Fairmont dan dihadiri oleh Menpora, Dito Ariotedjo serta Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Zahra Muzdalifah mengaku beruntung karena menedapatkan kesempatan untuk menimba ilmu di Cerezo Osaka Yanmar Ladies.
“Tentu, ini adalah pengalaman baru untuk saya dapat berlatih dan bermain bersama klub sepak bola Jepang, Cerezo Osaka Yanmar,” kata Zahra dikutip dari Antara News.
Pemain sepak bola wanita kelahiran Jakarta itu mengaku tak menyangka bisa merapat ke klub Jepang, Cerezo Osaka Yanmar Ladies.
Baca juga: Zahra Muzdalifah Unjuk Gigi di Eropa, Cetak Gol Saat Debut bareng Tim Inggris
Zahra pun berharap pengalaman bermain di Jepang dapat membangun karier sepak bola profesionalnya menjadi lebih baik.
“Ini seperti mimpi, mewakili Asiana Soccer School, saya akan membawa nama Indonesia ke kancah industri klub sepak bola Jepang,” ujar dia.
“Dengan kesempatan ini, kiranya perjalanan hidup saya akan menjadi lebih bermakna,” tambahnya menjelaskan.
“Saya berharap pengalaman ini juga akan membentuk karakter dan berguna bagi karier saya ke depannya,” tutur dia.
Sementara itu, Presiden Cerezo Osaka, Hiroaki Morishima, mengatakan bahwa Zahra direkrut karena memiliki skill dan sikap yang baik di dalam serta luar lapangan.
Baca juga: Zahra Muzdalifah Bakal Ikuti Langkah Shalika Aurelia Bermain di Eropa
“Kita sudah lihat attitude dan sikap Zahra terhadap tim. Fisiknya juga kuat dibanding dengan yang lain,” kata dia.
“Sebagai striker juga ada naluri cetak gol. Keberadaan Zahra mampu mencairkan suasana tim di mana kebanyakan pemain lain masih kaku karena datang dari akademi,” tambahnya.
Adapun kesuksesan Zahra menembus Liga Jepang tak lepas dari kerja sama antara Asiana Soccer School dengan Cerezo Osaka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.