PSM Vs Borneo FC: Momen Selebrasi Juara Dihantui Rekor Buruk

PAREPARE, KOMPAS.com – PSM Makassar siap menggelar pesta juara pada pekan terakhir Liga 1 2022-2023. Akan tetapi, Borneo FC punya kapasitas untuk mengganggu momen selebrasi PSM.

PSM menghadapi ujian yang sulit dalam rupa Borneo FC pada pekan ke-34 Liga 1 2022-2023. Laga PSM vs Borneo FC akan digelar di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Minggu (16/4/2023) malam.

PSM dihantui rekor buruk. Karena, sejak Liga 1 2018 lalu tak pernah menang saat berhadapan dengan Borneo FC.

Karena itu, pelatih PSM, Bernardo Tavares, menuntut fokus terbaik dari anak asuhnya yang sudah dipastikan menjadi juara.

Baca juga: Indra Sjafri Ambil Langkah Bijak, 2 Pemain Diizinkan Pesta bersama PSM

“Kami menghadapi lawan yang tangguh. Sejak tahun 2018 PSM belum pernah menang melawan Borneo. Ini akan menjadi pertandingan yang sulit bagi kami,” ujar Bernardo Tavares.

Bernardo Tavares menilai ada peningkatan performa yang ditunjukkan Borneo FC sejak ditangani Pieter Huistra.

Selain itu, Borneo FC juga memiliki kedalaman skuad mumpuni dengan materi yang tidak jauh berbeda antara pemain inti dan cadangan.

Keberadaan pemain-pemain bertalenta seperti Jonathan Bustos, Stefano Lilipaly, hingga bomber haus gol, Matheus Pato, memicu kewaspadaan PSM besutan Bernardo Tavares.

“Bagi saya tim Borneo lebih bagus sekarang dari sebelumnya,” kata Bernardo Tavares, sang pelatih asal Portugal.

Bernardo Tavares tak ingin kesalahan seperti saat melawan PSIS Semarang kembali terulang. Pekan lalu, PSM dilibas PSIS Semarang empat gol tanpa balas.

Kalah telak tentu bukanlah cara terbaik PSM untuk melakukan selebrasi juara Liga 1 bersama suporter.

Baca juga: PSM Makassar Juara, Suporter Ketiban Rezeki

Pada laga melawan PSIS, Bernardo Tavares menilai pemain PSM tidak menunjukkan daya juang tinggi.

Personel klub beralias Juku Eja juga kurang efisien dalam penyelesaian akhir dan kehilangan fokus di lini pertahanan.

Bernardo Tavares pun ingin timnya membuka lembar baru saat bersua Borneo FC.

“Kami punya peluang di depan mata, merayakan selebrasi dengan suporter-suporter kami, tapi harus memberikan yang terbaik dulu,” ucap Bernardo Tavares.

“Kami tidak boleh berpikir bahwa kami kurang di pertandingan sebelumnya. Iya, itu mentalitas yang saya inginkan di pertandingan besok (hari ini),” katanya.