KOMPAS.com - Karier Arthur Melo di Liverpool baru berusia dua minggu. Namun, sudah ada perdebatan mengenai layak atau tidaknya sang pemain memperpanjang masa peminjaman bersama kubu The Reds.
Laporan dari Italia dan Inggris pun bertolak belakang mengenai masa depan Arthur Melo.
Arthur Melo menerima masa peminjaman ke Liverpool pada hari terakhir bursa transfer musim panas setelah ia tahu dirinya tak masuk rencana pelatih Massimiliano Allegri.
Namun, masa peminjaman di kubu Anfield juga tak berlangsung mulus.
Arthur Melo bahkan hanya bermain 13 menit sejak ia datang. Momen itu datang saat Liverpool kalah 1-4 di tangan Napoli pada matchday pertama Liga Champions.
Ia tak turun pada laga Everton dan Ajax Amsterdam. Sementara, penundaan laga kontra Wolverhampton dan Chelsea juga membuat gelandang berusia 26 tahun ini tak bisa unjuk gigi.
Baca juga: Jadwal Liga Inggris: MU-Liverpool Kena Penundaan, Man City dan Tottenham Siap Beraksi
The Reds sebenarnya punya opsi untuk mempermanenkan Arthur dari Juventus pada akhir masa peminjamannya dengan banderol 37,5 juta euro.
Namun, laporan dari Tuttomercato di Italia mengatakan bahwa kubu Liverpool tak punya rencana untuk membuat transfer sang pemain permanen.
Liverpool bahkan dibilang tak ragu untuk memulangkan Melo ke Juventus pada Januari jika mereka mengakselerasi rencana pembelian gelandang baru.
Tuttomercato mengatakan kalau "pemain asal Brasil ini bukan dalam level yang diharapkan" oleh Liverpool berdasarkan pantauan pelatih Juergen Klopp dan staffnya selama dua pekan ini.
Arthur Melo sebenarnya memang kurang waktu bermain dalam beberapa bulan terkini. Ia terakhir tampil bagi Juventus dalam laga Coppa Italia kontra Inter pada Mei lalu dan punya sejarah cedea panjang.
Namun, ia kini harus bersaing memperebutkan tiga tempat di sektor tengah dengan 10 gelandang lain milik Liverpool.
Thiago Alcantara sudah kembali merumput kontra Ajax.
Sementara, Jordan Henderson, Alex Oxlade-Chamberlain, Naby Keita, dan Curtis Jones akan bisa kembali semua bulan depan.
Kendati begitu, Liverpool Echo, media lokal Liverpool, mengatakan bahwa Liverpool hampir tak mungkin memutuskan mengambil sang pemain hanya untuk membuangnya dua minggu setelah dia datang.