Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Batal ke SEA Games 2021, Pratama Arhan Fokus ke Tokyo Verdy

Kompas.com - 29/04/2022, 10:20 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Bek kiri timnas U23 Indonesia, Pratama Arhan, dipastikan tak bisa tampil membela skuad Garuda Muda di SEA Games 2021.

Kabar ini turut disampaikan Pratama Arhan saat dihubungi langsung oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Perbincangan Arhan dan Ketum PSSI diunggah di Instagram pribadi, Mochamad Iriawan.

Dalam kesempatan tersebut, Iriawan berkomunikasi dengan Arhan terkait keikutsertannya di SEA Games 2021.

Baca juga: Timnas U23 Indonesia Tanpa Pratama Arhan di SEA Games, Elkan Baggott?

Arhan lalu menjelaskan bahwa ia sudah berkomunkasi dengan klubnya, Tokyo Verdy, terkait izin untuk tampil di SEA Games 2021.

Dikatakan pemain berusia 20 tahun itu, pihak Tokyo Verdy menginginkannya fokus mempersiapkan diri bersama klub.

Situasi ini pun membuatnya belum mendapatkan izin untuk bergabung dengan skuad Garuda Muda.

"Saya sudah koordinasi sama coach Nova Arianto dan coach Shin tae-yong juga untuk menanyakan bagaimana (ke klub), bisa diizinkan atau tidak," kata Arhan, Kamis (28/4/2022).

"Katanya (pihak klub) suruh fokus di klub dulu," ujarnya.

Baca juga: Hasil Montedio Yamagata Vs Tokyo Verdy: Drama 6 Gol, Klub Pratama Arhan Belum Ternoda

Lebih lanjut, pemain kelahiran Blora tersebut mengatakan bahwa dirinya sangat ingin tampil di SEA Games 2021.

Namun, dia harus fokus untuk mendapatkan kesempatan debut dengan Tokyo Verdy.

"Ini kan lagi bersaing juga, kemarin habis tanding, tapi saya belum main," jelas Arhan.

"Saya sebenarnya ingin main buat timnas, tapi punya tanggung jawab di klub," pungkas eks pemain PSIS Semarang itu.

Pratama Arhan masuk dalam komposisi pemain luar negeri yang disiapkan pelatih Shin Tae-yong untuk tampil di SEA Games 2021.

Baca juga: Timnas U23 Indonesia Tanpa Pratama Arhan di SEA Games, Elkan Baggott?

Selain Arhan, ada Elkan Baggott (Ipswich Town), Asnawi Mangkualan (Ansan Greeners), Saddil Ramdani (Sabah FC), serta duo FK Senica yaitu Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com