Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alami Kecelakaan Mobil, Pemain Turki Meninggal Dunia di Usia 27 Tahun

Kompas.com - 11/01/2022, 21:00 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber BBC

KOMPAS.com - Mantan pemain timnas Turki dan Galatasaray, Ahmet Calik, meninggal dunia di usia 27 tahun karena kecelakaan mobil.

Seperti dilaporkan BBC Sport, Ahmet Calik meninggal dunia seusai mengalami kecelakaan mobil di Turki pada Selasa (11/1/2021).

Pihak berwenang juga masih menyelidiki kecelakaan yang menewaskan pemain milik klub Liga Super Turki, Konyaspor, itu.

"Kami sangat berduka karena kehilangan pemain kami, Ahmet Calik, yang mendapatkan cinta penggemar dan kota ini sejak kali pertama dia tiba di Konyaspor," tulis Konyaspor dalam akun Twitter resmi klub.

Baca juga: Hasil Timnas U18 Indonesia Vs Antalyaspor U18: Uji Coba Perdana di Turki, Garuda Nusantara Menang 3-1

Ahmet Calik memulai karier sepak bola bersama tim junior Genclerbirligi pada 2005 lalu.

Dia kemudian secara konsisten tampil bersama tim senior Genclerbirligi selama musim 2011 hingga 2017.

Bek berpostur 184 cm itu lantas dipinang Galatasaray pada musim 2017. 

Calik tercatat telah 51 kali tampil dan mencetak satu gol selama tiga musim membela Galatasaray.

Pada 2020 lalu, Ahmet Calik mulai pindah ke Konyaspor dan telah mencatatkan 47 penampilan hingga kini.

Adapun karier internasional Ahmet Calik dimulai saat dia membela timnas U-16 Turki pada 2010.

Setelah itu, Calik rutin membela Turki di tim U17, U18, U19, U20, U21, hingga timnas senior selama periode 2010-2017.

Baca juga: Daftar Tim yang Peserta Playoff Piala Dunia 2022 Zona Eropa, Turki Ikuti Jejak Portugal

Saat membela timnas senior Turki pada 2015-2017, Calik tercatat sudah delapan kali tampil dan mencetak satu gol.

Federasi sepak bola Turki pun turut berduka dengan meninggalnya Ahmet Calik.

“Dengan kesedihan yang mendalam, kami mengetahui bahwa Ahmet Calik, pemain sepak bola Klub Konyaspor, yang juga bermain di tim nasional kami, meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas. Semoga Allah merahmati almarhum," tulis Federasi Sepak Bola Turki di akun Twitter resmi mereka.

"Belasungkawa kami untuk keluarganya, kerabat, Konyaspor, dan komunitas sepak bola Turki."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com