Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Olimpiade 2020, Jepang Jadikan Kardus sebagai Tempat Tidur Atlet

Kompas.com - 12/01/2020, 20:20 WIB
Mochamad Sadheli ,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menyambut pesta olahraga multicabang terbesar dunia, Olimpiade Tokyo 2020, tuan rumah mematangkan segala persiapan.

Jepang selaku tuan rumah juga memberi terobosan baru. Salah satunya soal fasilitas istirahat, yakni tempat tidur.

Jepang memperkenalkan produk ramah lingkungan berupa tempat tidur atlet yang terbuat dari tumpukan kardus daur ulang.

Kardus yang digunakan tentu bukan untuk alas tidur, melainkan kerangkanya saja.

Baca juga: Kisah Bonyx, Mantan Petinju Olimpiade Athena 2004 yang Kini Jadi Camat

Seperti dilansir dari Reuters, panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 menyiapkan 18.000 unit tempat tidur.

Jumlah tersebut akan digunakan oleh para atlet selama Olimpiade. Kemudian 8.000 unit akan dimanfaatkan kembali untuk atlet Paralimpiade 2020.

Meski kerangka berasal dari kardus, daya tahan tempat tersebut bisa menopang beban seberat 200 kilogram dengan panjang sekitar 2,1 meter.

Menyambut Olimpiade 2020, Jepang tampaknya memang memberikan label ramah lingkungan.

Baca juga: CdM Indonesia Belum Berani Bicara Target di Olimpiade Tokyo 2020

Sebelumnya, terobosan-terobosan memanfaatkan barang bekas turut diperkenalkan.

Seperti halnya medali pemenang terbuat dari sampah alat-alat elektronik. Termasuk 6,2 juta limbah telepon seluler bekas yang didaur ulang.

Medali itu sudah diperlihatkan ke publik dalam acara hitung mundur pelaksanaan Olimpiade 2020 pada Juli 2019.

Selain itu, terobosan lainnya dalam memanfaatkan bahan daur ulang sekaligus ramah lingkungan adalah obor Olimpiade.

Negeri Sakura menyediakan obor Olimpiade yang terbuat dari aluminium bekas.

Baca juga: CdM Indonesia Pastikan 5 Cabor Ini Lolos Olimpiade Tokyo 2020

Begitu juga dengan podium bagi atlet peraih medali. Terbuat dari limbah rumah tangga dan sampah plastik di laut yang telah didaur ulang.

Saat ini, Jepang masih terus menggenjot fasilitas umum lainnya seperti pembangunan kampung atlet dan aula makan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com