Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BWF World Tour Finals 2019, Greysia/Apriyani Kalah dari Wakil Jepang

Kompas.com - 11/12/2019, 20:38 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, kalah pada laga pertama Grup A BWF World Tour Finals 2019, Rabu (11/12/2019).

Melawan pasangan Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, Greysia/Apriyani kalah secara rubber game dalam waktu 88 menit.

Greysia/Apriyani kalah dengan skor 21-19, 5-12 dan 21-9. Hasil ini memperburuk rekor pertemuan Greysia/Apriyani dengan Yuki/Sayaka menjadi 2-7.

Jalannya pertandingan:

Laga ini sudah berjalan ketat sejak gim pertama. Reli panjang dan kejar mengejar poin sudah terjadi hingga Greysia/Apriyani unggul 5-3.

Laga ini sempat terhenti sejenak ketika kedua pasangan melakukan protes kepada wasit.

Kejadian ini bermula dari challenge yang dilakukan oleh Greysia karena bola Indonesia dianggap keluar.

Baca juga: BWF World Tour Finals 2019, Marcus/Kevin Petik Kemenangan Perdana

Meski sempat diprotes, wasit tidak mengubah keputusan dan meyakinkan pasangan Jepang jika bola masuk setelah melihat tayangan ulang.

Seusai insiden ini, poin Greysia/Apriani terus melejit hingga unggul 11-7 saat interval. Setelah jeda, perolehan poin Greysia/Apriyani sempat terhenti di angka 16 setelah Yuki/Sayaka mencetak tujuh poin beruntun.

Meski sempat dikejar, poin Greysia/Apriyani belum disalip dan tetap unggul 16-14. Reli panjang kembali terjadi pada poin-poin terakhir ini.

Kedua pasangan bahkan sempat beradu sampai 168 pukulan untuk satu poin. Gim pertama yang berlangsung selama 39 menit pada akhirnya dimenangkan Greysia/Apriyani dengan skor tipis 21-19.

Pada gim kedua, pasangan Jepang langsung menekan dan mampu unggul cepat 5-0.

Pasangan Jepang pada gim kedua benar-benar tidak memberikan kesempatan Greysia/Apriyani mengembangkan permainan.

Baca juga: BWF World Tour Finals 2019, Hendra/Ahsan Atasi Wakil Malaysia

Yuki/Sayaka sukses unggul 11-3 atas Greysia/Apriyani saat interval hanya dalam waktu sembilan menit. Setelah interval, dominasi Yuki/Sayaka terus berlanjut.

Greysia terlihat kewalahan meladeni permainan Yuki Fukushima di depan net. Alhasil, Yuki/Sayaka sukses memaksa Greysia/Apriyani bermain rubber game setelah menang 21-5 pada gim kedua.

Pada gim penentuan ini, kedua pasangan bermain lebih cepat. Greysia/Apriyani sempat unggul 5-3 sebelum dibalikkan dan kalah 6-11 saat interval.

Setelah jeda, Greysia/Apriyani sempat mengejar hingga kedudukan 13-9 untuk keunggulan Yuki/Sayakan.

Namun, perolehan poin Greysia/Apriyani terhenti di situ dan harus mengakui kemenangan Yuki/Fukushima 21-9.

Selanjutnya, Greysia/Apriyani akan melawan pasangan China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, Kamis (12/12/2019). Sementara itu, Yuki/Sayaka ditantang Du Yue/Li Yin Hui (China).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Hasil Atalanta Vs Bayer Leverkusen 3-0, La Dea Juara Liga Europa!

Hasil Atalanta Vs Bayer Leverkusen 3-0, La Dea Juara Liga Europa!

Liga Lain
Habis Degradasi, Vincent Kompany Menuju Bayern Muenchen

Habis Degradasi, Vincent Kompany Menuju Bayern Muenchen

Bundesliga
Link Live Streaming Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kickoff 02.00 WIB

Liga Lain
Aroma Duel Meksiko Vs Brasil Jelang Final Championship Series Liga 1

Aroma Duel Meksiko Vs Brasil Jelang Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Kesan Pemain Timnas Putri Indonesia Dilatih Satoru Mochizuki: Kelas Dunia…

Kesan Pemain Timnas Putri Indonesia Dilatih Satoru Mochizuki: Kelas Dunia…

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com