Kapan Anda Harus Ganti Sepatu Basket?

JAKARTA, KOMPAS.com - Olahraga bola basket memang mengasyikkan bagi yang menggemarinya.

Namun demikian, Pendiri dan CEO DBL Indonesia Azrul Ananda selalu mengingatkan ihwal kapan seseorang mesti mengganti sepatu basketnya.

"Harus ganti sepatu basket enam bulan sekali," kata pria kelahiran Samarinda pada 4 Juli 1977 saat berbicara pada diskusi bertajuk "Sports The Sleeping Giant in Indonesia" di Jakarta, Rabu (24/4/2019).

"Apa pun mereknya dan berapa pun harganya," imbuhnya menekankan.

Azrul Ananda yang karib disapai AZA itu bahkan mengatakan mengganti sepatu basket bisa menjadi kian sering kalau sepatu tersebut dipakai bermain basket di lapangan beton.

Mahal

Sepanjang mengembangkan olahraga basket di kalangan anak muda, Azrul bersua dengan kenyataan bahwa sepatu basket terbilang mahal harganya.

Dalam pengalamannya, rerata sepatu basket punya kisaran harga Rp 2 juta hingga Rp 3 juta per pasang.

"Ini salah satu kendala pengembangan basket di Indonesia," tuturnya.

Bertolak dari kenyataan itulah, ide memproduksi sepatu basket dengan harga terjangkau akhirnya diwujudkan Azrul sembari menggamit produsen sepatu lokal Ardiles.

Harapannya terwujud lantaran perusahaan yang berbasis di Surabaya mampu memenuhi tantangan menyediakan sepatu basket dengan harga terjangkau.

"Sekarang, anak-anak muda bisa memiliki sepatu basket dengan harga di bawah Rp 500.000," demikian Azrul Ananda.

(Baca: Sepatu, Tantangan Terbesar Olahraga Basket di Indonesia)