Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Vs Brunei, Kunci Dimas Jadi Penyelamat Kemenangan Timnas

Kompas.com - 27/03/2019, 15:29 WIB
Ferril Dennys

Penulis


KOMPAS.com - Penyerang Tim nasional U-23 Indonesia Muhammad Dimas Drajad menjadi penyelamat skuad berjuluk Garuda Muda dari hasil seri kontra Brunei Darussalam setelah pemain Tira-Persikabo tersebut menjadi kiper dadakan.

Dalam laga Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 AFC 2020 di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Vietnam, Selasa (26/3/2019), Dimas menggagalkan penalti Nazirrudin Haji Ismail pada menit 90+4, dan membuat skor akhir laga tetap 2-1 untuk kemenangan Indonesia.

"Dengan melihat lirikan matanya, saya sudah prediksi dia akan mengarahkan bola ke kiri. Saya tahu seperti itu karena saya juga begitu kalau menendang penalti," kata Dimas.

Pemain berusia 21 tahun itu mengaku dirinyalah yang mengajukan diri menjadi kiper setelah Muhammad Riyandi dikartu merah oleh wasit ketika Indonesia sudah menghabiskan jatah pergantian pemain.

Dimas merasa mampu mengemban tanggung jawab itu karena sehari sebelumnya sempat menjadi kiper dalam sesi latihan.

"Seperti ada firasat memang. Saya sempat berlatih menjadi kiper bersama Awan Setho, Bagas Adi Nugroho, dan Fredyan Wahyu. Alhamdulillah, saya bisa menyelamatkan timnas dari gol penalti," tutur pria yang juga prajurit TNI AD tersebut.

Baca juga: Indonesia Vs Brunei, Timnas U-23 Menang, Dimas Gagalkan Penalti Lawan

Penampilan Dimas di bawah mistar gawang mendapatkan pujian dari pelatihnya Indra Sjafri.

"Dimas cukup bagus menjadi kiper pengganti. Walaupun sempat kebobolan satu penalti, dia bisa menepis penalti kedua," kata Indra.

Dimas Drajad memang tampil bagus di laga kontra Brunei Darussalam. Dia mencetak gol untuk Indonesia pada menit ke-31 memanfaatkan umpan Witan Sulaeman. Gol kedua Indonesia ditorehkan Muhammad Rafi Syarahil pada menit ke-78.

Kisah Dimas menjadi kiper berawal dari petaka yang datang menghampiri Indonesia sekitar 5 menit menjelang pertandingan usai.

Kiper Muhamad Riyandi melakukan pelanggaran terhadap penyerang Ak Md Azreen Eskander di dalam kotak penalti. Wasit lalu memberikan kartu kuning kepada Riyandi dan sepakan 12 pas untuk Brunei yang dieksekusi Muhammad Nur Asyaraffahmi.

Namun, ketika Riyandi menghentikan tendangan Nur, wasit menganggap dia melakukan pelanggaran dengan bergerak lebih dahulu sebelum Nur menendang.

Wasit memberikan kembali kartu kuning kedua kepada Riyandi. Karena pergantian sudah habis, pelatih penyerang Dimas Drajad beralih menjadi penjaga gawang.

Hasilnya, tepat pada menit ke-85, Azim Izamuddin mengeksekusi dengan baik sepakan penalti keduanya.

Baca juga: Indra Sjafri Kaitkan Kegagalan Timnas U-23 dengan Messi

Skor 2-1 membuat Brunei berani menekan. Mereka sempat mendapatkan penalti kedua setelah Egy Maulana Vikri melakukan pelanggaran di kotak penalti.

Namun, Dimas Drajad menjadi pahlawan dengan menepis tendangan penalti yang kali ini disepak oleh Nazirrudin Haji Ismail ke sisi kiri. Skor 2-1 pun tidak berubah hingga laga usai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liverpool Resmi Umumkan Arne Slot Pelatih Baru Gantikan Klopp

Liga Inggris
David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

David da Silva Hampir Pasti Top Skor Liga 1, Fokusnya di Persib Kini...

Liga Indonesia
Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia
16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

Sports
Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Liga Indonesia
Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Sports
4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Sports
Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Liga Inggris
Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Liga Inggris
Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Sports
Tangis Virgil van Dijk di Pelukan Juergen Klopp

Tangis Virgil van Dijk di Pelukan Juergen Klopp

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com