Kalah dari Madura United, Permainan PSS Dinilai Belum Maksimal

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - PSS Sleman menelan kekalahan pada laga perdana Piala Presiden 2019 Grup D melawan Madura United. PSS Sleman kalah dengan skor 0-2.

Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyantara, mengatakan, penampilan Super Elang Jawa saat menghadapi Madura United belum dalam penampilan terbaik.

"Dari sisi permainan, kami belum dalam performanya," ujar Seto dalam jumpa pers seusai laga melawan Madura United, Selasa (5/3/2019).

Seto melihat banyak kesalahan mendasar yang terjadi selama laga. Selain itu, dia melihat masih ada gap (jarak) antarlini.

"Para pemain terlihat berat di otot indikatornya, salah passing, masih ada gap. Memang kendala di saya, dalam membentuk tim untuk kompetisi pada awal-awal sudah ada turnamen ini, ya memang sulit," katanya.

Baca juga: Hasil PSS Sleman Vs Madura United, Pasukan Dejan Antonic Menang

Namun, pihaknya akan mengevaluasi dan melakukan perbaikan untuk ke depannya, terutama untuk menghadapi kompetisi Liga 1.

"Ini proses untuk kami, tentu akan ada evaluasi dari tim pelatih. Apa pun yang terjadi kami jalani dulu, target saya pribadi sih di kompetisi," katanya.

Berhadapan dengan Madura United, lanjut dia, menjadi pengalaman penting bagi PSS Sleman.

Banyak pelajaran yang bisa dipetik dari laga melawan Madura United yang tidak lain salah satu tim kuat di Liga 1.

"Selamat untuk Madura, kami banyak belajar dari mereka," katanya.

Sementara itu, kapten PSS Sleman, Bagus Nirwanto, mengatakan, Madura United bermain sangat bagus.

"Madura mainya sangat bagus, punya kecepatan, kami sulit mengantisipasi bola-bola mereka. Namun, yang terpenting kami ambil pelajaran dari laga ini untuk ke depan yang lebih baik lagi," katanya.