Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indra Sjafri: Perjuangan Timnas U-19 Indonesia Belum Berakhir

Kompas.com - 22/10/2018, 06:20 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, menyebut langkah timnya di Piala Asia U-19 2018 masih belum berakhir.

Pernyataan Indra Sjafri ini diucapkan setelah Indonesia kalah tipis 5-6 dari Qatar pada laga kedua penyisihan Grup A, Minggu (21/10/2018).

"Seperti yang saya sampaikan sebelumnya, perjuangan kami belum berakhir," kata Indra Sjafri dalam sesi jumpa pers yang juga dihadiri BolaSport.com. 

Baca juga: Kalah Dramatis, Timnas U-19 Indonesia Unggul Telak dalam 3 Hal

"Masih ada satu pertandingan, bahkan kalau bisa mulai malam ini kami langsung bersiap melawan Uni Emirat Arab," tuturnya.

Kekalahan dari Qatar membuat Indonesia kini berada di peringkat tiga klasemen dengan koleksi tiga poin. Indonesia kalah head to head dari Qatar yang duduk di peringkat kedua.

Adapun Uni Emirat Arab untuk sementara memimpin klasemen dengan raihan enam poin.

Secara matematika, Indonesia masih bisa lolos ke babak perempat final karena masih menyisakan satu laga terakhir melawan Uni Emirat Arab, Rabu (24/10/2018).

"Kalau menang 1-0, kami masih bisa lolos, enngak perlu juga berharap Qatar kalah dari Taiwan. Kami cukup mengalahkan UEA saja," tutur Indra Sjafri.

Baca juga: Piala Asia U-19 2018 - Tarik Keluar Nurhidayat pada Awal Babak Kedua, Indra Sjafri Beberkan Alasannya

"Mungkin hitung-hitungan saya salah soal cukup menang 1-0, nanti malamlah saat sudah pulang kita hitung lagi peluangnya dari regulasi yang ada," kata mantan pelatih Bali United itu menambahakan.

Skenario agar Indonesia menjadi salah satu dari dua tim yang lolos dari Grup A dapat dilihat di sini.

Pada laga terakhir, Indonesia akan berhadapan dengan UEA sementara Qatar melawan Taiwan yang sudah dipastikan gugur sebagai juru kunci.

Kedua laga pamungkas itu akan berlangsung pada Rabu (24/10/2018). (Muhammad Rabbani)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Malaysia Masters 2024: Lolos Perempat Final, Rehan/Lisa Sempat Buru-buru dan Takut

Badminton
Final Championship Series Liga 1, 'Cocoklogi' Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Final Championship Series Liga 1, "Cocoklogi" Persib Juara 1994, 2014, Dejavu 2024?

Liga Indonesia
Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Hasil Malaysia Masters 2024: Putri KW dan Rehan/Lisa ke Perempat Final

Badminton
Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Bek Selangor FC Jadi Korban Perampokan, Kehilangan Motor hingga Paspor

Internasional
Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Kieran McKenna Tertarik ke Chelsea, Siap Gantikan Pochettino

Liga Inggris
Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Lookman Bawa Atalanta Juara, Ada Peran Gasperini dan Keluarga

Internasional
Maarten Paes 'Tak Terkalahkan', 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Maarten Paes "Tak Terkalahkan", 8 Penyelamatan bagi FC Dallas

Liga Lain
Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Championship Series Persib Vs Madura United Akhir Pekan Ini

Liga Indonesia
Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com