Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Andik Sebut Pemanggilan Dirinya Sebuah Perjudian

Kompas.com - 17/10/2018, 13:20 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Pemain sayap tim nasional (timnas) Indonesia, Andik Vermansah, menganggap pemanggilannya untuk persiapan ajang Piala AFF 2018 adalah sebuah perjudian.

Andik mengungkapkan ini selepas laga uji coba melawan Hong Kong yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Selasa (16/10/2018).

Andik tampil dalam laga tersebut meski sudah cukup lama absen. Winger berusia 26 tahun itu mengaku agak canggung saat bermain sehingga dia menyebut pemanggilannya merupakan perjudian.

Baca Juga: Piala AFF 2018, Tiga Pemain Jempolan yang Sama Sekali Tak Dapat Panggilan Timnas Indonesia

"Meski saya sudah lama bermain di timnas, tetapi tadi ada rasa canggung," ucap Andik saat wawancara dengan wartawan termasuk BolaSport.com, selepas laga.

"Ini adalah perjudian karena sudah dua tahun tidak membela timnas, jadi ini perjudian," tuturnya menambahkan.

Andik sempat hampir terlupakan lantaran dia tidak lagi bermain di Indonesia. Posisi Andik sebagai sayap kanan diisi oleh nama-nama seperti Irfan Jaya, Septian David Maulana, Osvaldo Haay hingga Saddil Ramdani.

Namun, pelatih timnas Indonesia saat ini, Bima Sakti, tampak mulai menaruh perhatian kepada sosok Andik. Akselerasi dan kedewasaan Andik bisa menjadi senjata timnas di sektor sayap kanan pada Piala AFF 2018.

Apalagi Andik adalah salah satu sosok penting di balik keberhasilan skuad Garuda melaju ke partai final Piala AFF dua tahun lalu. Sayangnya, kala itu Andik tak bisa meneruskan penammpilannya di final kontra Thailand lantaran mengalami cedera pada leg pertama yang dihelat di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (14/12/2016).

Di sisi lain, Andik tetap yakin mampu bersaing dengan pemain lain dan kembali membawa panji Garuda melaju ke final Piala AFF 2018.

"Saya tidak tahu ke depan bagaimana, tetapi saya akan tetap berjuang. Saya ingin mengulang sejarah kemarin (Piala AFF 2016) untuk menjadi juara," kata Andik.

Ajang Piala AFF tahun ini dimulai pada 8 November hingga 15 Desember 2018 dengan sistem round-robin home away saat fase grup. Indonesia akan memperebutkan dua tiket semifinal dengan empat kontestan Grup B yaitu Thailand, Singapura, Filipina dan Timor Leste. (Nungki Nugroho)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com