KARAWANG, KOMPAS.com - Persika Karawang merangkak naik ke posisi 10 klasemen sementara Liga 2 usai menang 2-1 atas Persibat Batang di Stadion Singaperbangsa Karawang, Selasa (25/9)/2018.
Romansyah dan Kurniawan Karman mencetak gol bagi tuan rumah sekaligus menjaga tren positif Persika yang meraih kemenangan beruntun.
Pelatih Kepala Persika, Herry Kiswanto, mengaku puas melihat penampilan tim kebanggaan masyarakat Karawang itu. Menurutnya, perjuangan para pemain muda Persika patut diapresiasi.
Baca juga: Andres Iniesta Bisa Tarik Banyak Penonton, Klub Jepang Ingin Tarik Turis Asing ke Stadion
"Alhamdulillah kami bersyukur atas kemenangan ini. Saya acungi jempol penampilan pemain tadi," ujarnya.
Meski demikian, Herry meminta anak asuhnya tidak puas diri. Sebab, masih ada sisa pertandingan yang harus diraih secara maksimal.
"Pemain tak boleh jumawa karena masih ada sisa pertandingan yang harus diraih maksimal agar bisa menjaga kans kita di musim depan," kata mantan pelatih PSS Sleman ini.
Sementara itu Fajar Romansyah mengaku bersyukur bisa mencetak gol pembuka. Fajar, yang pada putaran pertama berbaju Persibat, cukup tahu kelemahan mantan klubnya itu. Meski demikian, dia tak mau selebrasi berlebihan.
Fajar justru meminta rekan-rekannya agar tetap fokus memperbaiki posisi peringkat klasemen, agar tak terdegradasi.
"Motivasinya setiap pertandingan adalah naik, naik dan naik peringkat," kata pemain asli Karawang ini.
Sementara itu pelatih Persibat, Daniel Roekito, mengaku kecewa dengan penampilan Busari dan kawan-kawan. Dia menyebut pasukannya tidak punya semangat dan motivasi, terutama terciptanya gol ke dua yang dicetak pada detik akhir babak pertama.
"Kalau satu dan dua pemain tidak bersemangat bermain, tidak memiliki motivasi, itu merusak tim. Selamat untuk Persika. Ini jelas kesalahan pemain kami yang lengah dan mudah kecolongan," tutur Daniel.
Selanjutnya, Persika akan menyambangi markas PSIR Rembang. Manajer sekaligus CEO Persika, Rakhmat Gunadi, mengaku optimistis para pemain bisa kembali merebut poin penuh meski di kandang lawan.
"Peluang untuk bertahan di Liga 2 masih terbuka lebar. Kami optimistis," ujar Gunadi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.