KOMPAS.com - Keputusan pebalap asal Finladia, Kimi Raikonnen, untuk meninggalkan Tim Ferrari dalam kompetisi balap F1 membuat Tim Kuda Jingkrak tersebut harus segera mencari pengganti Raikkonen.
Sebagai antisipasinya, Ferrari memilih sosok pebalap muda Charles Leclerc untuk dipasangkan dengan sang juara dunia empat kali, Sebastian Vettel.
Ferrari berencana membuat kombinasi anyar yang memadukan sosok pebalap juara dunia dengan pebalap anyar potensial.
Leclerc sebenarnya sudah tak asing lagi dengan lingkungan Ferrari lantaran pria 20 tahun ini tumbuh lewat program pengembangan pebalap Tim Kuda Jingkrak.
Baca juga: Tinggalkan Ferrari, Kimi Raikkonen Gabung Sauber Musim Depan
Terlebih lagi, pebalap asal Monako ini sebelumnya juga sudah memiliki pengalaman sebagai test driver Ferrari maupun tim lain yang menggunakan mesin Ferrari, Haas dan Sauber.
Pengalaman tersebut juga ditunjang dengan catatan impresif Charles Leclerc di level yunior dengan menjadi juara dunia GP3 Series (musim 2016) dan Formula 2 (2017).
Hal itu juga yang membuat Leclerc naik kelas ke F1 pada musim 2018 dengan membela tim Alfa Romeo Sauber yang juga menggunakan mesin produksi Ferrari.
Sementara itu, perginya Raikkonen menjadi pukulan tersendiri karena pebalap yang dijuluki The Ice Man ini tercatat sebagai pebalap Ferrari terakhir yang mampu menjadi juara dunia F1 (musim 2007).
Seperti diberitakan sebelumnya, Kimi Raikkonen telah menandatangani kontrak berdurasi dua musim bersama tim barunya asal Swiss, Sauber. (Doddy Wiratama)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.