Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kegagalan di Piala Eropa, Jadi Motivasi Perancis Raih Piala Dunia 2018

Kompas.com - 15/07/2018, 06:26 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber GOAL

MOSKWA, KOMPAS.com - Pelatih timnas Perancis, Didier Deschamps menyebut timnya akan menggunakan pengalaman kegagalan di Piala Eropa 2016 sebagai motivasi tambahan pada Piala Dunia 2018.

Dua tahun lalu, Perancis harus menanggung malu di depan publik sendiri karena gagal meraih juara Piala Eropa. Di partai final Perancis takluk 0-1 dari timnas Portugal pada babak perpanjangan waktu.

Kini Perancis berkesempatan menebus kesalahan itu dengan cara menjadi juara Piala Dunia 2018. Menurut Deschamps, timnya kali ini tidak mau gagal untuk kedua kalinya demi menghapus dahaga trofi yang sudah berlangsung selama 20 tahun.

Baca juga: Pelatih Kroasia: Kalau Tuhan Mau Kami Jadi Juara Piala Dunia, Maka Terjadilah

"Saat ini ada sembilan pemain kami yang merupakan bagian dari Piala Eropa 2016. Mereka tahu betul bagaimana rasanya kalah di laga final," kata Deschamps seperti dikutip dari situs web Goal, Sabtu (14/7/2018).

"Apa yang terjadi dua tahun lalu akan membantu kali ini. Kami ingin melakukan hal berbeda kali ini," ucap Deschamps menambahkan.

Sembilan pemain yang menjadi bagian dari kegagalan Perancis 2016 adalah Hugo Lloris, Steve Mandanda, Adil Rami, Paul Pogba, N'Golo Kante, Blaise Matuidi, Olivier Giroud, Samuel Umtiti, dan Antoine Griezmann.

Pernyataan serupa diutarakan kapten tim, Hugo Lloris. Dia tidak ingin kembali kalah pada laga final.

Baca Juga: Tumbuh di Daerah Konflik Bikin Luka Modric Bermental Baja

"(Kekalahan) Itu tidak akan terjadi lagi kali ini. Kami sudah berjuang keras untuk bisa berada di level ini. Kami sudah menyiapkan mental dan akan memberikan yang terbaik nantinya," ucap Lloris.

Perancis akan berlaga pada final ketiga mereka dalam dua dekade terakhir. Menjadi juara pada edisi 1998, Perancis kemudian gagal pada tahun 2006. Saat itu, Zinedine Zidane dkk kalah dari timnas Italia lewat adu penalti di partai puncak.

Kini tim berjuluk Les Bleus akan mencoba meraih gelar Piala Dunia kedua mereka di Rusia. Perancis harus melewati hadangan timnas Kroasia terlebih dahulu untuk mewujudkan ambisnya.

Laga melawan Kroasia ini akan digelar di Stadion Luzhniki, Moskwa, pada Minggu (15/7/2018) mulai pukul 22.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com