Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih Portugal: Selamat, Uruguay!

Kompas.com - 01/07/2018, 06:49 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Jalu Wisnu Wirajati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

SOCHI, KOMPAS.com - Pelatih timnas Portugal, Fernando Santos, secara jantan mengucapkan selamat kepada Uruguay yang mengalahkan timnya pada laga babak 16 besar Piala Dunia 2018, Sabtu (30/6/2018) atau Minggu dini hari WIB.

Portugal harus mengakui keunggulan Uruguay 2-1 pada pertandingan Stadion Olimpiade Fisht itu. Gol Pepe tidak cukup untuk menahan laju Uruguay yang unggul berkat dua gol Edinson Cavani. 

Menurut Fernando Santos, Uruguay pantas lolos ke babak perempat final karena bermain lebih baik dan efektif daripada timnya sepanjang pertandingan.

"Pertama-tama, selamat kepada Uruguay," ucap Fernando Santos selepas pertandingan, seperti dikutip BolaSport.com dari situs web resmi FIFA.

Baca Juga: Deja Vu 1966, Piala Dunia 2018 Pulang ke Rumah?

"Permainan kami pada babak kedua sangat bagus dalam hal usaha untuk mencetak gol. Kami sudah melakukan yang terbaik, tetapi tetap saja kalah. Jadi, Uruguay hebat karena bisa lolos," kata sang nahkoda menambahkan.

Dalam dua babak, sebenarnya Portugal tampil sangat mendominasi namun selalu gagal menyelesaikan peluang. Tercatat Cristiano Ronaldo dkk memilik 13 percobaan mencetak gol dengan lima di antaranya mengarah tepat ke arah gawang.

Di sisi lain, Uruguay yang bermain lebih banyak menunggu berhasil mencetak dua gol dari tiga tembakan tepat sasaran yang dihasilkan. Uniknya, dua gol Cavani dicetak dari dua percobaan.

Menanggapi kekalahan ini, Santos merasa kecewa karena tak dapat memenuhi ekspektasi suporter.

Baca juga: Kaliningrad, Kota Indah nan Ramah yang Terpisah dari Rusia

"Kami mendapat banyak dukungan dari fan dan mereka sangat menggantungkan harapan kepada kami. Jadi, wajar jika ada kesedihan di ruang ganti karena kami tak bisa memenuhi harapan mereka," ujar sosok berumur 63 tahun itu.

Bagi Portugal, hasil ini mengulangi pencapaian mereka pada edisi 2010. Kala itu Portugal juga terhenti pada babak 16 besar. Adapun pencapaian terbaik Portugal selema mengikuti Piala Dunia adalah finis di peringkat ketiga pada 1966. (Ade Jayadireja)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com