KAZAN, KOMPAS.com - Gelandang tim nasional Perancis, Paul Pogba menyebut mendapat tekanan besar dari pendukung Australia pada laga penyisihan Grup C, Sabtu (16/6/2018).
Pertandingan yang berlangsung di Kazan Arena ini berakhir dengan kemenagan Perancis dengan skor 2-1. Pogba mencetak gol kemenangan Perancis pada laga tersebut.
Menurut Pogba, kemenagan ini diraih dengan tidak mudah karena Australia bertambah kuat karena dukungan suporter.
Paul Pogba bahkan sempat merasa bahwa ia sedang bermain di kandang Australia karena atmosfer yang begitu mendukung tim Negeri Kanguru.
"(Tekanan) Itu sangat intens. Penggemar Australia berteriak, mereka bahkan mengejek sehingga kami merasa seperti bermain di Australia," ucap Paul Pogba seperti dikutip BolaSport.com dari situs web Goal, Minggu (17/6/2018).
Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa
Diperkirakan, ada 10.000 pendukung Socceroos datang langsung ke stadion meski Australia dan Kazan berjarak lebih dari 12.000 kilometer.
Kemenangan ini membawa Paul Pogba dkk untuk sementara menempati peringkat teratas di Grup C.
Posisi Perancis ditempel ketat oleh timnas Denmark yang juga berhasil menang dramatis atas timnas Peru dengan skor tipis 1-0.
Pada laga selanjutnya Perancis akan berhadapan dengan wakil Amerika Selatan, Peru pada Kamis (21/6/2018). (Aditya Fahmi Nurwahid)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.