Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelatih PSIS Bicara Keunggulan Bhayangkara FC dan Kelemahan Timnya

Kompas.com - 20/01/2018, 20:05 WIB
Andi Hartik

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - PSIS Semarang kalah 0-1 dari Bhayangkara FC dalam pertandingan Grup E Piala Presiden 2018 di Stadion Gajayana, Kota Malang, Sabtu (20/1/2017).

PSIS mendominasi permainan tetapi gagal mencetak gol. Bhayangkara FC yang musim lalu juara Liga 1, bisa memanfaatkan peluang lewat sundulan Jajang Mulyana pada menit ke-68.

Pelatih PSIS, Subangkit, mengatakan bahwa pemainan kedua tim berlangsung seimbang. Namun Bhayangkara FC mampu memanfaatkan peluang menjadi gol.

Meskipun demikian, dia tak lupa memuji performa pasukannya. Menurut Subangkit, sebagai tim promosi, mereka mendapat banyak pelajaran dari laga tersebut.

Dia pun menyoroti kelemahan skuad Laskar Mahesa Jenar, julukan PSIS. Diakuinya, dukungan dari lini tengah masih kurang sehingga serangan yang dibangun bisa dipatahkan lawan dan tak terjadi gol.

"Karena kami banyak bermain dari flank (sayap). Jadi dukungan dari lini tengah masih kurang," ungkapnya.

"Hari ini kami belajar banyak. Dari lapangan juga. Dari pertandingan juga. Kami sebagai tim promosi memberikan perlawanan yang seperti ini sudah bagus," tambahnya.

Selanjutnya, PSIS akan menghadapi Arema FC yang juga menghuni Grup E.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Indonesia ke Final Uber Cup 2024, Tak Ada Kata Mustahil Lawan China

Badminton
Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Thomas dan Uber Cup 2024, Salut Jonatan untuk Tim Putri Indonesia

Badminton
Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Indonesia ke Final Thomas Cup 2024, Jonatan Sebut Fajar/Rian Jadi Kunci

Badminton
Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Klub Elkan Baggott Ipswich Town Promosi ke Premier League

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs  Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Hasil Arsenal Vs Bournemouth: The Gunners Pesta 3 Gol, Amankan Puncak

Liga Inggris
Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Sejarah 26 Tahun Terulang, Putra-putri Indonesia ke Final Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Badminton
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com