Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapten Atletico Madrid Bicara soal Menipisnya Kans di Liga Champions

Kompas.com - 02/11/2017, 22:32 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Kapten Atletico Madrid, Gabi, mengungkapkan rasa frustrasinya akibat menipisnya peluang klub ibu kota Spanyol itu untuk lolos ke fase gugur Liga Champions musim ini.

Atletico Madrid terancam tidak mampu melanjutkan kiprah mereka di Liga Champions setelah hanya mampu bermain imbang 1-1 dengan Qarabag di kandang mereka sendiri, Stadion Wanda Metropolitano, dalam laga matchday keempat pada Kamis (2/11/2017) dini hari WIB.

Saat ini, Atletico Madrid menempati peringkat ketiga di klasemen sementara Grup C dengan koleksi tiga poin dari tiga hasil imbang dan tanpa kemenangan sekalipun.

Atletico tertinggal empat angka dari Chelsea di urutan kedua dan AS Roma di peringkat pertama yang membuat peluang mereka untuk ke fase berikutnya di Liga Champions menipis dan "terlempar" ke Liga Europa.

Baca juga : Hasil Copa del Rey, Tim Kasta Ketiga Tahan Atletico dan Bilbao

Setiap klub yang mengakhiri babak penyisihan grup Liga Champions di posisi ketiga memang akan langsung berlaga di Liga Europa.

Kapten Atletico Madrid, Gabi, mengungkapkan bahwa Liga Europa adalah kompetisi "sampah" dan menyayangkan performa Los Rojiblancos di Liga Champions musim ini.

"Liga Europa adalah kompetisi 'sampah', sejauh yang kita tahu," ujar Gabi dilansir BolaSport.com dari BeIn Sports.

"Kami menjalani babak pertama dengan buruk dan mencoba untuk mengubah skor, tetapi tidak mampu dan itu benar-benar menyakitkan," ucapnya.

Baca juga : Atletico Imbang, Simeone Perpanjang Catatan Negatif atas Barcelona

"Kami harus terus bekerja dan memanfaatkan pengalaman ini untuk membuat kami semakin kuat pada masa depan," ujarnya.

Sang kapten juga bersikap realistis bahwa peluang mereka melaju ke babak berikutnya di Liga Champions cukup tipis.

"Dulu sangat efektif dengan peluang yang kami ciptakan, tetapi sekarang kami menciptakan lebih banyak, tetapi mencetak gol lebih sedikit dan memberi lebih banyak peluang bagi lawan," ucap Gabi.

"Setiap orang pasti akan menggunakan kata tidak ada yang tidak mungkin, tetapi kemungkinan kami maju ke babak selanjutnya sangat tipis," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

VFF Tunjuk Kawan Lama Shin Tae-yong Jadi Pelatih Timnas Vietnam

Internasional
Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Aspek yang Harus Disiapkan Timnas U23 Indonesia Jelang Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Link Live Streaming Jepang Vs Uzbekistan Final Piala Asia U23, Kickoff 22.30 WIB

Internasional
Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Hasil Thomas Cup 2024: Semifinal Ke-6 Beruntun Indonesia, Denmark Tersingkir

Badminton
Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Piala Thomas 2024: Cara Ginting Menang Usai Permainannya Terbaca Lawan

Badminton
Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Piala Uber 2024: Semangat Apriyani/Fadia, Ingin Buktikan Indonesia Bisa

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Hasil Thomas Cup 2024, Fajar/Daniel Pastikan Kelolosan Indonesia ke Semifinal

Badminton
Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Asa Indonesia Belum Sirna, Ivar Jenner Bidik Tiket Terakhir ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Daftar Juara Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Usai Tuntas Digelar

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Lewat Rubber Game, Jojo Bawa Indonesia Unggul 2-1 atas Korsel

Badminton
'Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang'

"Jika Tak Mampu Dukung Saat Kalah, Jangan Sorak Saat Timnas Menang"

Timnas Indonesia
Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup 'Neraka' Menanti

Timnas Indonesia Buru Tiket Terakhir ke Olimpiade, Grup "Neraka" Menanti

Timnas Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Tumbang, Indonesia Vs Korsel 1-1

Badminton
Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Eksklusif UFC 301: Jean Silva Percaya Diri, Tekad Jatuhkan William Gomis

Sports
Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Hasil Thomas Cup 2024: Ginting Berjuang 75 Menit, Indonesia 1-0 Korsel

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com