Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jam Terbang Bikin Utam Kian Matang sebagai Kiper Utama Arema FC

Kompas.com - 31/10/2017, 12:58 WIB

KOMPAS.com - Kiper Arema FC, Utam Rusdiyana, kian matang dalam menjaga gawang timnya dari ancaman lawan. Menurut Utam, hal itu dilatarbelakangi jam terbang yang diberikan oleh pelatih Joko Susilo.

"Mungkin karena sering diberi kepercayaan akhirnya menjadi terbiasa. Awal-awal dulu, saya sempat grogi, tetapi itu wajar karena pertama kali," ujar kiper asal Sidoarjo tersebut.

Dalam empat penampilan bersama Arema FC, Utam memang banyak menuai pujian. Terakhir ketika Arema FC melawan Persipura Jayapura pada partai lanjutan Liga 1 di Stadion Mandala, Jayapura, Minggu (29/10/2017).

(Baca Juga: Awas Tergoda! Ini WAGs Baru Real Madrid yang Punya Bibir Seksi Menawan)

Kendati tim beralias Singo Edan kalah dengan skor 1-3, Utam dinilai tampil cemerlang menahan serangan Boaz Solossa dan kawan-kawan. Utam menolak kehadiran dirinya secara reguler di bawah mistar Arema sebagai keberuntungan karena dia pernah merasakan pahitnya menjadi cadangan abadi selama tiga tahun sejak diangkat dari tim U-21 pada 2014.

Selain kehadiran Kurnia Meiga selaku kiper utama, Utam tak mendapatkan kesempatan karena saat itu, Arema FC memiliki I Made Wardana, yang kini berada di Bali United. Kini, gangguan kesehatan kepada Meiga membuat Utam naik pangkat untuk sementara.

Persaingan pada tahun-tahun pertamanya bersama tim senior juga lebih berat karena saat itu kiper ketiga adalah mendiang Achmad Kurniawan.

"Kalau beruntung sepertinya tidak tetapi ini soal kesempatan, karena saya sudah menunggu tiga tahun untuk bisa bermain seperti saat ini. Jadi saya harus bermain sebaik mungkin saat diberi kepercayaan oleh pelatih," tutur Utam.

Utam saat ini menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang Arema FC. Dia menggeser posisi Dwi Kuswanto yang dinilai kurang maksimal.

Arema FC merotasi kiper setelah Kurnia Meiga belum bisa merumput karena mengalami sakit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Daftar Skuad Guinea Saat Lawan Timnas U23 Indonesia

Liga Indonesia
Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Real Madrid Vs Bayern: Carvajal Kejar Gelar Ke-15 Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Dortmund Lolos ke Final Liga Champions, Satu Kata dari Edin Terzic

Liga Champions
Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Prediksi Skor Real Madrid Vs Bayern Muenchen Semifinal Liga Champions

Liga Champions
Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Sambut Final Liga Champions, Tekad Hummels Menang di Wembley

Liga Champions
Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com