Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berita Populer Bola, Keberhasilan Chelsea hingga 3 Final Real Madrid

Kompas.com - 15/05/2017, 06:14 WIB

KOMPAS.com - Berita Kanal Bola Kompas.com pada akhir pekan lalu diwarnai dengan perkembangan termutakhir dari liga-liga Eropa. Selain soal keberhasilan Chelsea menjadi juara, pendapat Zinedine Zidane soal tiga laga final Real Madrid menjadi artikel terpopuler di Kanal Bola.

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, menyatakan bahwa timnya menyisakan empat partai final pada musim 2016-2017, tiga di antaranya di La Liga.

Komentar Zidane menyangkut situasi klasemen di kompetisi kasta teratas Spanyol itu. Real Madrid tengah tertinggal selisih gol dari Barcelona di puncak tabel.

Dengan jumlah laga yang lebih sedikit, tim berjulukan Los Blancos harus melakukan sapu bersih tripoin dalam tiga laga sisa guna mengunci gelar liga.

Baca selengkapnya: Real Madrid Punya Tiga Final di La Liga dan Satu di Liga Champions

Chelsea mengunci gelar juara Premier League - kasta teratas Liga Inggris - setelah menang 1-0 atas West Bromwich Albion di Stadion The Hawthorns, Jumat (12/5/2017) waktu setempat atau Sabtu dini hari WIB. Gol Chelsea dicetak oleh Michy Batshuayi (menit ke-82).

Raihan tiga poin membuat koleksi 87 poin Chelsea tak mungkin lagi terkejar oleh pesaing terdekat mereka, Tottenham Hotspur (77), yang memiliki tiga pertandingan tersisa.

Baca selengkapnya: Hasil Liga Inggris, Chelsea Segel Gelar Juara di Kandang West Brom

Kegagalan penalti Riyad Mahrez turut memengaruhi kemenangan Manchester City atas Leicester City pada partai Premier League - kasta teratas Liga Inggris - di Stadion Etihad, Sabtu (13/5/2017).

Eksekusi pemain asal Aljazair itu terjadi pada menit ke-77 atau ketika tim tuan rumah tengah unggul 2-1.

Bola sebenarnya masuk. Namun, wasit Robert Madley menganggapnya tidak sah, bahkan juga tidak memberikan kesempatan eksekusi ulang untuk Leicester.

Alasannya, Mahrez dianggap melakukan dua sentuhan ketika melepaskan tendangan. Keputusan Madley pun mengacu pada Law of the Game pasal 13.

Baca selengkapnya: Apa yang Jadi Dasar Wasit Batalkan Gol Penalti Mahrez ke Gawang City?

Juventus berada di puncak daftar ranking UEFA musim 2016-2017. Keberhasilan mereka menembus final Liga Champions menjadi faktor utama tim berjulukan Si Nyonya Besar ini menempati urutan pertama.

Juventus mengalahkan dua tim ibu kota Spanyol, Real Madrid dan Atletico Madrid, yang berturut-turut ada di urutan kedua dan ketiga.

Sementara itu AS Monaco, yang berhasil mencapai babak semifinal, ada di urutan keempat. Mereka mengalahkan Barcelona dan Bayern Muenchen, yang ada di bawahnya.

Baca selengkapnya: Juventus Kalahkan Real Madrid dalam Ranking UEFA 2016-2017

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com