Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Liga Italia, Torino Tunda Pesta "Scudetto" Juventus

Kompas.com - 07/05/2017, 03:43 WIB
Anju Christian

Penulis

TURIN, KOMPAS.com - Juventus sebenarnya bisa mengunci gelar scudetto dengan mengalahkan Torino pada partai pekan ke-35 Serie A - kasta teratas Liga Italia - di Turin, Sabtu (6/5/2017).

Syaratnya, AS Roma gagal mengalahkan tuan rumah AC Milan di San Siro satu hari berselang atau Minggu (7/5/2017).

Akan tetapi, kesempatan itu dilewatkan Juventus seiring ditahan 1-1 dengan Torino. Hasil ditentukan oleh gol Adem Ljajic dan Gonzalo Higuain.

Hasil imbang terasa menyesakkan buat Juventus karena sang lawan cuma melepaskan dua tembakan jitu sepanjang laga dan tampil dengan sepuluh pemain sejak menit ke-57.

Sebaliknya, Juventus yang menebar 18 tembakan, tujuh di antaranya tepat sasaran, justru gagal menciptakan satu pun gol.

Ancaman pertama dari Juventus datang pada menit kesepuluh. Diawali sepak pojok Paulo Dybala, bola meluncur ke kotak penalti, tetapi gagal disambut oleh Leonardo Bonucci dan Sami Khedira.

Lima menit berselang, sepak pojok tim beralias I Bianconeri kembali memicu situasi bahaya. Kali ini, mereka masih kurang beruntung karena bola tandukan Medhi Benatia membentur mistar.

Selain ketidakberuntungan, kegagalan Juventus membuka skor turut dilatarbelakangi aksi impresif Joe Hart di bawah mistar Torino. Penjaga gawang asal Inggris itu sempat menggagalkan upaya Stephan Lichtsteiner dan Paulo Dybala dalam 15 menit terakhir paruh pertama.

Sebaliknya, Torino lebih hoki meskipun tidak melepaskan satu pun tembakan jitu sebelum jeda. Peluang pertama mereka langsung membuahkan hasil tujuh menit setelah sepak mula babak kedua.

Tendangan bebas Adem Ljajic mengarah tepat ke pojok gawang, sedangkan Neto tak sempat bergerak untuk melakukan antisipasi.

Ketinggalan satu gol mendorong pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, untuk memasukkan Gonzalo Higuain. Dia menggantikan Stefano Sturaro pada menit ke-56.

Satu menit setelahnya, Juventus juga mendapatkan angin segar karena Afriyie Acquah diganjar kartu kuning kedua. Pemicunya adalah pelanggaran keras terhadap Mario Mandzukic.

Hanya, komposisi lini serang terbaik plus keunggulan jumlah pemain tidak mampu dimaksimalkan oleh Juventus. Serangkaian upaya mereka menuai kegagalan, salah satunya ketika Hart menepis bola sontekan Bonucci pada menit ke-78.

Baru pada masa injury time, I Bianconeri mencetak gol penyeimbang lewat Higuain. Striker asal Argentina itu menerima sodoran dari Miralem Pjanic, kemudian melakukan tembakan voli dari luar kotak.

Skor 1-1 pun terpampang saat peluit panjang. Kekalahan ini tidak mengubah status Juventus sebagai pemuncak tabel dengan koleksi 85 poin dari 35 laga.

Halaman:


Terkini Lainnya

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

BWF Rilis Daftar Atlet Lolos Olimpiade Paris, Indonesia Punya 6 Wakil

Badminton
Rafael Struick Terpilih Jadi 'Future Star' Piala Asia U23 2024

Rafael Struick Terpilih Jadi "Future Star" Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Jadwal Liga Inggris, Man United Vs Arsenal Besok Malam

Liga Inggris
Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com