Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persegres Bimbang Lanjutkan Partisipasi di Bung Karno Cup

Kompas.com - 16/03/2017, 16:42 WIB
Hamzah Arfah

Penulis

GRESIK, KOMPAS.com – Keputusan panitia pelaksana pertandingan Bung Karno Cup 2017 di Blitar dalam mengubah skema partai final, masih menyisakan kekecewaan di kubu Persegres Gresik United. Persegres bimbang untuk melanjutkan partisipasinya dalam hajatan tersebut.

Manajemen Persegres menilai panpel telah berlaku seenaknya dengan melakukan keputusan sepihak untuk menunda partai final Bung Karno Cup yang seharusnya dilakoni Persegres kontra tuan rumah PSBK Blitar, pada Senin (13/3/2017), selaku peringkat pertama dan kedua.

"Ini yang sedang kami evaluasi. Dalam manager meeting sebelum turnamen dilaksanakan, mereka (panpel) tidak pernah ngomong akan ada dua grup,” ujar pelatih Persegres Hanafi, Kamis (16/3/2017).

“Hanya satu grup, lalu peringkat pertama akan langsung menghadapi runner-up di partai final yang dijadwalkan tanggal 13 Maret 2017. Kami juga sudah tanda tangan bersama di atas meterai, tetapi tiba-tiba jelang partai final kemarin kok seperti itu,” kata dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, panpel Bung Karno Cup mengubah skema partai final yang seharusnya mempertemukan Persegres lawan PSBK, hanya sehari sebelum pelaksanaan.

Hal itu dikarenakan panpel berniat menambah satu grup baru, yang direncanakan bertanding pada tanggal 20 hingga 23 Maret 2017. Nantinya, Persegres sebagai peringkat pertama akan lebih dulu bertemu dengan urutan kedua dari grup baru tersebut, sementara PSBK dijadwalkan jumpa posisi pertama, dan dijadwalkan berlangsung pada 25 Maret. 

“Kami juga sedang mengkaji, seberapa manfaat mengikuti turnamen itu pada persiapan tim yang sudah semakin dekat dengan gelaran kompetisi. Kalau memang tidak kami temukan manfaat apa-apa, bisa saja mundur dan tidak melanjutkan,” ucap Hanafi.

Kemungkinan kick-off Liga 1 bakal dilakukan 15 April 2017 oleh PSSI sebagai pihak operator. Jajaran Persegres pun mempunyai pandangan tersendiri mengenai persiapan tim.

“Kemarin kami ikut Bung Karno Cup kan karena kick-off kompetisi belum jelas. Tetapi, seiring kepastian jadwal, kami juga punya pertimbangan lain," ujar Hanafi. 

"Kalau memang tidak ada penambahan fasilitas yang diberikan oleh Panpel, bisa saja kami nantinya akan kirim tim Persegres U-21 sebagai ganti, hitung-hitung untuk pengalaman,” tutur eks pelatih Perseru Serui itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Madura United Tak Gentar Hadapi Persib di Final Championship Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia Vs Irak, di Balik Berubahnya Waktu Kickoff Laga

Timnas Indonesia
16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

16 Juara SAC Indonesia 2023 Tambah Pengalaman Usai Ikuti Latihan di China

Sports
Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib

Liga Indonesia
Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Run The City Makassar, Persiapan Menuju Monas Half Marathon Jakarta

Sports
4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

4 Laga Championship Series Gunakan VAR, Siap Liga 1 Musim Depan

Liga Indonesia
Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Final Piala FA Man City Vs Man United, Misi Ten Hag Tutupi Kegagalan Liga Inggris

Liga Inggris
Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Jadwal Final Piala FA, Man City Vs Man United Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Daftar Juara UCI MTB Eliminator World Cup 2024, Panggung Kalteng Dikenal Dunia

Sports
Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam

Liga Inggris
Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih

Liga Inggris
Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Pebalap Indonesia Qarrar Firhand Raih Podium 3 di Italia Championship

Sports
Tangis Virgil van Dijk di Pelukan Juergen Klopp

Tangis Virgil van Dijk di Pelukan Juergen Klopp

Liga Inggris
Sisi Kebanggaan Shin Tae-yong terhadap Timnas Indonesia

Sisi Kebanggaan Shin Tae-yong terhadap Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Pesan Arteta Usai Arsenal Gagal Juara Liga Inggris 2023-2024

Pesan Arteta Usai Arsenal Gagal Juara Liga Inggris 2023-2024

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com