Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antonio Conte Ungkap Sulitnya Jadi Bang Toyib

Kompas.com - 04/03/2017, 07:41 WIB
Ferril Dennys

Penulis

Sumber Squawka

LONDON, KOMPAS.com - Manajer Chelsea, Antonio Conte, mengungkapkan bahwa rasa rindu terhadap keluarga menjadi satu-satunya masalah yang dihadapinya sejauh ini. Namun, masalah tersebut bukan berarti membuat Conte mempertimbangkan untuk meninggalkan Chelsea pada musim depan.

Conte dalam musim pertamanya bersama Chelsea mampu membuat Cesc Fabregas dan kawan-kawan sebagai kandidat juara Premier League. Dengan 12 laga tersisa, The Blues kokoh di puncak klasemen. Tim berjulukan The Blues tersebut unggul 10 poin atas pesaing terdekatnya, Tottenham Hotspur.

Namun menurut laporan yang berkembang, pelatih berusia 47 tahun tersebut telah menerima tawaran untuk melatih Inter Milan. Benarkah?

"Saya secara pribadi? Tidak. Saya pikir situasinya sudah jelas. Kami sedang berusaha untuk melakukan sesuatu yang penting dengan klub untuk masa saat ini dan masa depan," kata Conte.

Di balik kerja kerasnya untuk mengembalikan kejayaan Chelsea, Conte ternyata harus melakukan pergorbanan besar. Pelatih asal Italia tersebut terpaksa berpisah jarak dengan keluarganya.

"Satu-satunya masalah bagi saya adalah keluarga sangat merindukan saya. Mereka menetap di Italia. Saya sedang berusaha untuk membawa mereka ke sini agar kami bisa tinggal bersama. Keluarga merindukan saya," ujar pelatih yang pernah membesut Juventus tersebut.

Keputusan Conte memboyong keluarga ke Inggris tidak terlepas dari rencananya untuk menetap lebih lama di Stamford Bridge.

"Saat mulai bekerja di sebuah klub baru, setiap pelatih memiliki harapan untuk bertahan dalam waktu yang lama. Itu berarti karena Anda bekerja dengan baik," ungkap Conte.

Chelsea berpeluang untuk mempertahankan posisinya di puncak klasemen jika mereka mampu mengalahkan West Ham United di London Stadium pada Sabtu (4/3/2017).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Indonesia Vs Guinea: Ada Eks Barcelona, Banyak Jebolan Piala Afrika

Liga Indonesia
Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Hasil Liga Champions: Kesempatan Dortmund Tebus Kegagalan di Wembley

Liga Champions
Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Hasil PSG vs Dortmund 0-1 (agg. 0-2): Die Borussen Tembus Final Liga Champions

Liga Champions
Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com