KOPENHAGEN, KOMPAS.com - Pelatih Leicester City, Claudio Ranieri, tetap puas dengan penampilan anak asuhnya melawan Kobenhavn sekalipun tidak berhasil mengamankan tiket lolos di babak penyisihan Grup G Liga Champions di pertandingan keempat.
Leicester bermain imbang 0-0 saat berlaga di markas Kobenhavn, Telia Parken, Rabu (2/11/2016) waktu setempat.
Tambahan satu poin membuat membuat Jamie Vardy dkk masih butuh dua poin tambahan untuk dapat memastikan melenggang ke babak 16 besar.
Walau tidak memetik kemenangan, Leicester mampu memperpanjang keperawanan gawang Kasper Schmeichel di empat laga fase grup.
"Di babak pertama kami banyak melakukan kesalahan, itu sangat berbahaya namun kami beruntung kami tidak kebobolan. Saya sangat puas kami kembali tidak kebobolan," ujar Ranieri seperti dilansir Sky Sports.
REACTION: Claudio Ranieri explains why he's so satisfied with a point for his #lcfc side in Copenhagen - https://t.co/GGuoPeucfh #FckLei pic.twitter.com/QUttCpJF6z
— Leicester City (@LCFC) November 2, 2016
Kegagalan mendapatkan tiga poin di pertandingan ini membuat Ranieri menargetkan kemenangan di partai selanjutnya melawan Club Brugge demi memastikan tiket lolos ke babak 16 besar.
Brugge merupakan tim yang sudah dipastikan tersingkir dari persaingan Grup G karena tidak pernah menang dari empat laga. Namun, Ranieri memastikan akan tetap serius demi dapat mengamankan tiket lolos.
"Sekarang fokus kami di Liga Champions adalah melawan Brugge. Mereka tentu ingin melakukan sesuatu sehingga laga nanti tidak akan mudah," ujar pelatih asal Italia ini.
"Penting buat kami untuk bisa mendapatkan tiga poin dan pergi ke Porto dengan tenang dan menempati posisi pertama di grup," ucapnya.
Leicester akan menjadi tuan rumah di Stadion King Power ketika menjamu Brugge pada 22 November.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.