Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timnas Indonesia Siap Main dengan Satu Setengah Striker

Kompas.com - 02/11/2016, 16:03 WIB
Anju Christian

Penulis

KARAWACI, KOMPAS.com - Asisten pelatih tim nasional Indonesia, Wolfgang Pikal, menepis anggapan bahwa timnya bermain dengan dua striker sejajar.

Indonesia sudah melakoni dua uji coba di bawah asuhan Alfred Riedl dan Pikal, yaitu ketika menang 3-0 atas Malaysia, 6 September 2016, dan imbang 2-2 dengan Vietnam, 9 Oktober 2016.

Boaz Solossa dan Irfan Bachdim selalu menghiasi susunan starter lini depan Indonesia dalam dua pertandingan tersebut.

Dalam praktiknya, keduanya tidak melulu berdiri di depan. Bachdim terkadang turun ke bawah untuk menjemput bola.

"Kami bermain dengan satu setengah striker," tutur Pikal kepada Kompas.com di Hotel Yasmin, Karawaci, Selasa (1/11/2016).

Dengan kata lain, tim Garuda bukan bermain dengan formasi 4-4-2, melainkan 4-4-1-1.

Skema tersebut diamini oleh Hans-Peter Schaller yang sama-sama menjabat sebagai asisten pelatih. Hanya, menurut dia, formasi tidaklah mutlak.

"Tidak begitu penting formasi apa yang kami diterapkan. Itu hanya sistem. Terpenting yakni taktik, seperti bagaimana dan di mana kami ingin merebut bola," ucap Hans-Peter.

Lerby Eliandry

Selain Boaz dan Irfan, ada pula Ferdinand Sinaga dan Lerby Eliandry sebagai opsi striker lainnya.

Besar kemungkinan, Lerby bakal diproyeksikan sebagai pelapis Boaz. Adapun Ferdinand mengemban peran serupa Irfan.

Partai kontra Malaysia dan Vietnam bisa menjadi indikator. Lerby selalu masuk menggantikan Boaz pada babak kedua.

Diakui pula oleh Lerby, lakon sebagai pemain terdepan lebih cocok dengan dirinya.

"Saya lebih suka menjadi target man atau tembok. Namun, saya lebih memilih skenario duel ketimbang dribble seperti kakak Bochi (sapaan Boaz)," tutur Lerby.

Kompas TV Timnas Indonesia Akan Segera Uji Coba Lawan Myanmar dan Vietnam
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com