Aubameyang: Jika Madrid Tak Meminta, Saya Tak Akan Pergi

Kompas.com - 29/07/2016, 14:40 WIB
Eris Eka Jaya

Penulis

Sumber JUARA

KOMPAS.com — Pierre-Emerick Aubameyang tidak tertarik untuk bergabung dengan Manchester City. Namun, benarkah ia tak akan tergiur dengan iming-iming gaji dua digit yang disodorkan pihak The Citizens?

Hanya ada satu klub yang mampu membuat Aubameyang berpikir untuk angkat kaki dari Borussia Dortmund. Klub tersebut berada di Spanyol, bukan di Inggris.

"Tahun ini saya tidak berencana untuk pindah ke klub lain," ujar Aubameyang seperti dikutip situs ESPNFC.

"Satu-satunya klub yang membuat saya meninggalkan Dortmund adalah Real Madrid. Akan tetapi, jika mereka tidak meminta, artinya saya tidak bakal pergi," ujarnya.

Di sisi lain, manajemen Dortmund pun mengklaim bahwa mereka tak memiliki rencana untuk melepas Aubameyang sebelum masa kontraknya berakhir.

"Rumor semacam itu selalu muncul sepanjang musim panas. Sekali lagi, kami hanya bisa mengatakan bahwa Aubameyang masih terikat kontrak hingga 2020 dan sangat kerasan berada di Dortmund," tutur Direktur Olahraga Die Borussen, Michael Zorc.

Masalahnya, Manchester City telah menyiapkan dana yang tidak sedikit untuk merekrut dan membayar gaji Aubameyang.

Tidak tanggung-tanggung, klub kaya Premier League ini bersedia mengeluarkan dana hingga 70 juta euro atau saat ini setara dengan Rp 1,1 triliun.

Bukan untuk pertama kalinya Dortmund melepaskan pemain bintang mereka dengan bayaran yang menggiurkan. Penghuni Westfalenstadion ini menjual Ilkay Gundogan dan Henrikh Mkhitaryan pada bursa transfer musim panas tahun ini.

Layak ditunggu apakah Dortmund bakal mempertahankan ujung tombak mereka atau membiarkannya hijrah ke Inggris.

Goetze siap bangkit

Sementara itu, media Jerman masih saja mempertanyakan keputusan Dortmund meminang kembali Mario Goetze. Maklum, penampilan gelandang timnas Jerman itu bersama Bayern Muenchen tidak terlalu mengesankan.

Direktur Dortmund, Hans-Joachim Watzke, menepis keraguan tersebut.

"Kami yakin pelatih bisa mengembalikan Mario Goetze ke level terbaiknya," ucap Watzke.

"Di Muenchen, Mario terlalu banyak berpikir di luar sepak bola sehingga kehilangan jati dirinya. Sebaliknya, ia akan merasa seperti di rumah sendiri di Dortmund," katanya. (Wieta Rachmatia)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com