Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Blunder Klopp dan Spesialisasi Dortmund

Kompas.com - 08/04/2016, 13:56 WIB
Anju Christian

Penulis

DORTMUND, KOMPAS.com - Manajer Liverpool, Juergen Klopp, mengaku bersalah terkait gol Borussia Dortmund pada perempat final pertama Liga Europa di Stadion Signal Iduna Park, Kamis (7/4/2016).

Pada menit ke-48, Mats Hummels memenangi duel udara dengan Adam Lallana dan menanduk bola ke gawang. Ini merupakan gol kelima Dortmund yang berawal dari sepak pojok pada Liga Europa.

Menurut Klopp, gol Hummels sebenarnya bisa dihindari dengan menempatkan pemain dengan postur setara sebagai penjaga. Hummels memiliki tinggi 1,91 meter, sedangkan Lallana cuma 1,72 meter.

"Sebuah kesalahan untuk kami semua. Saya memutuskan untuk menempatkan Adam Lallana ketimbang Adam Lallana di area tersebut," kata Klopp setelah pertandingan.

"Saya meminta maaf oleh karenanya," tutur pria berkebangsaan Jerman tersebut.

Blunder tidak cuma dilakukan oleh Klopp, tetapi juga Hummels saat Liverpool mencetak gol pembuka pada menit ke-36.

Ketika itu, Divock Origi melakukan tembakan dari daerah yang seharusnya dijaga oleh Hummels. Namun, tugas pengawalan justru diambil alih Marcel Schmelzer yang beroperasi sebagai bek kiri.

"Gol terjadi terlalu mudah. Saya tidak seharusnya meninggalkan area tersebut. Saya pikir situasi sudah cukup aman, tetapi ternyata tidak," ucap Hummels.

Hasil 1-1 menguntungan Liverpool apabila menilik sejarah. The Reds sempat meraih 12 skor imbang ketika bertindak sebagai tim tamu terlebih dahulu di kompetisi antarklub Eropa, 11 di antaranya berujung tiket lolos untuk The Reds.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com