Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Leicester Takkan Menghalangi Mahrez Pindah

Kompas.com - 27/02/2016, 20:31 WIB
KOMPAS.com - Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, menegaskan bahwa dirinya tidak akan memaksa Riyad Mahrez bertahan di Stadion King Power, jika pemain 25 tahun tersebut ingin pindah ke klub elite. Tetapi pada intinya, Ranieri ingin para pemain andalan tak pergi.

Mahrez tampil sangat impresif pada Premier League musim 2015-2016. Pemain internasional Aljazair ini mencetak 14 gol dalam 25 penampilan bersama Leicester, yang kini tengah merajut asa meraih gelar Premier League karena sedang memimpin klasemen sementara.

Penampilannya yang mengesankan itu membuat Mahrez menarik minat sejumlah tim elite Eropa. Ranieri menyadari hal tersebut dan mengaku takkan menghalangi para pemainnya yang ingin pergi.

"Kami ingin mempertahankan semua pemain. Kami percaya dengan mereka," ujar manajer asal Italia tersebut. "Tetapi jika seorang pemain datang kepadaku dan mengatakan, 'Bos, aku ingin pergi karena itu ambisiku', maka saya akan mengatakan, 'Pergi dan nikmati dan semoga beruntung'."

"Saya ingin hanya pemain yang bahagia yang bertahan di sini. Cepat atau lambat, kami akan bertumbuh sebagai sebuah klub dan menjadi tim yang sangat bagus, tetapi, tentu saja tidak seperti Barcelona atau Real Madrid."

Meskipun demikian, Ranieri sudah memperingatkan Mahrez bahwa dia harus tetap mempertahankan level penampilannya jika ingin menjadi rebutan pada bursa transfer musim panas. Sebab, hanya dengan cara itulah para peminat tak menyurutkan niat mereka untuk memboyongnya.

"Jika saya Riyad maka saya akan mengatakan kepada diri sendiri, 'Ada banyak tim di luar sana yang menginginkanku, sehingga aku harus memperlihatkan hal yang lebih lagi jika aku ingin ke sana'," ujar mantan pelatih Valencia dan Juventus ini.

"Dia harus berpikir, 'Aku harus memperlihatkan yang terbaik, karena jika demikian maka mereka mungkin ingin membeliku'."

"Tentu saja jika kami bermain di Liga Champions, akan lebih mudah bagi kami untuk mempertahankannya dan untuk alasan itu lima pertandingan ke depan sangat penting."

Leicester, yang kini unggul dua poin atas Tottenham Hotspur di peringkat kedua, akan menjamu Norwich City pada Sabtu (27/2/2016) ini. Setelah itu, mereka akan menjamu West Bromwich Albion (2 Maret), menyambangi markas Watford (6 Maret), menjamu Newcastle United (15 Maret), sebelum tandang ke Crystal Palace pada 19 Maret.

Pada bulan April, Leicester menghadapi jadwal yang tidak terlalu berat. Mereka menjamu Southampton (3 April), tandang ke Sunderland (10 April), menjamu West Ham United (17 April) dan Swansea City (24 April). Baru pada 1 Mei, Leicester bertemu raksasa Premier League, Manchester United, di Old Trafford, sebelum menjamu Everton (7 Mei) dan ditutup dengan duel di Stamford Bridge melawan sang juara bertahan, Chelsea, pada 15 Mei.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Indonesia ke Final Piala Thomas 2024, Fajar/Rian Terlecut Prestasi Tim Uber

Badminton
Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Thomas Cup 2024, Indonesia Tunggu China atau Malaysia di Final

Badminton
Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Hasil Thomas Cup 2024: Jonatan Penentu, Indonesia Tembus Final!

Badminton
Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Top Skor Liga 1 David da Silva Punya Pesaing

Liga Indonesia
Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Piala Thomas 2024: Kunci Anthony Ginting Tumbangkan Penakluk Axelsen

Badminton
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Fajar/Rian Menang, Indonesia 2-0 Taiwan

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Indonesia Vs Guinea: Berjuang demi Olimpiade, Garuda Muda ke Paris Besok

Timnas Indonesia
Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Setop Merundung Pemain Timnas U23 Indonesia!

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Indonesia Vs Guinea, PSSI Tunggu Kabar Baik dari Klub Elkan Baggott

Timnas Indonesia
Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan  Indonesia atas Taiwan 1-0

Hasil Semifinal Thomas Cup 2024: Ginting Buka Keunggulan Indonesia atas Taiwan 1-0

Liga Indonesia
Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Real Madrid vs Cadiz: Courtois akan Kembali Bermain!

Liga Spanyol
Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Link Live Streaming Playoff Indonesia Vs Guinea Menuju Olimpiade, Mulai Pukul 19.00 WIB

Timnas Indonesia
Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Indonesia Vs China di Final Uber Cup 2024, Ulangan 16 Tahun Silam

Badminton
Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Komang Ayu: Penentu Kemenangan, Bangga Masuk Final bersama Tim Uber

Badminton
Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Susunan Pemain Indonesia Vs Taiwan di Semifinal Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Kembali

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com