Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bola Mati Buyarkan Keunggulan Surabaya United

Kompas.com - 13/12/2015, 20:19 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

SLEMAN, KOMPAS.com - Surabaya United dianggap kurang maksimal dalam mengantisipasi bola mati saat kalah 1-2 dari Pusamania Borneo FC, Minggu (13/12/2015). Pendapat itu disampaikan pelatih Ibnu Grahan.

Surabaya United unggul terlebih dahulu melalui gol Ilham Udin pada menit ke-12. Namun, keunggulan buyar pada babak kedua, ketika Pusamania Borneo mencetak dua gol lewat Rizky Pora dan Goran Gancev.

Gol Rizky Pora berasal dari tendangan bebas, sedangkan Gancev mencetak gol tandukan memanfaatkan situasi sepak pojok.

"Saya sudah pernah bilang dan telah memperbaiki soal antisipasi bola-bola mati. Tapi gol justru dari sana. Gol pertama itu melecut semangat Borneo," ujar Ibnu Grahan setelah pertandingan.

Menurut sang pelatih, Surabaya United juga bermain kurang sabar. Dia menunjuk dua peluang dari Evan Dimas yang gagal membuahkan hasil sebagai contoh.

Alih-alih menyamakan kedudukan menjadi 2-2, Surabaya United justru kehilangan Rudi Widodo, yang menerima kartu merah karena melanggar Fandi Ahmad.

"Ada tensi tinggi sehingga Rudi Widodo melakukan pelanggaran dan mendapat kartu merah. Saya sebagai pelatih meminta maaf," tuturnya.

Berikutnya, Surabaya United akan menghadapi Arema Cronus, 19 Desember 2015, dan Persipura Jayapura, 22 Desember 2015. [Baca juga: Jadwal Pertandingan 8 Besar Piala Jenderal Sudirman]

"Masih ada dua laga. Kami akan memperbaiki untuk melawan Arema dan Persipura. Kami tetap optimistis," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Jadon Sancho Jadi Bintang Dortmund: 12 Dribel Tuntas, Setara Messi

Liga Champions
Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Piala Asia U23 2024: Irak Mata-matai Timnas Indonesia, Waspada Pemain dari Eropa

Timnas Indonesia
Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Kemenangan Dortmund Kunci 5 Slot Bundesliga di Liga Champions Musim Depan

Bundesliga
Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Hasil Dortmund Vs PSG 1-0: Gol Fullkrug Bawa BVB Menang

Liga Champions
Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Parma Kembali ke Serie A, Jay Idzes Cetak 2 Gol tetapi Venezia Kalah

Liga Italia
Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Borneo FC Singgung Wasit, Alarm Bahaya Jelang Babak Championship Series

Liga Indonesia
Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Perbasi DKI Jakarta Terus Lakukan Perbaikan demi Prestasi

Sports
Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Bali United Harap Jadwal Pasti Championship Series untuk Lawan Persib

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Irak di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Eksklusif UFC 301: Drakkar Klose Siap Vs Joaquim Silva, Bertarung demi Keluarga

Sports
Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Hasil Piala Thomas 2024: Leo/Daniel Menang, Indonesia Jadi Juara Grup C

Badminton
Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Hasil Piala Thomas 2024: Jonatan Bawa Indonesia Balik Unggul 2-1 atas India

Badminton
Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Indonesia Vs Irak, Ketika STY Minta AFC Hormati Semua Tim dan Pemain

Timnas Indonesia
Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Evaluasi Febri Hariyadi, Mulai Dapat Kesempatan Lagi di Persib

Liga Indonesia
Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Hasil Piala Thomas 2024: Fikri/Bagas Balas Kekalahan Ginting, Indonesia 1-1 India

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com