Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Proses Pendaftaran Pemain di Liga Champions dan Liga Europa

Kompas.com - 02/09/2015, 09:00 WIB

KOMPAS.com - UEFA menetapkan batas waktu pendaftaran pemain yang akan berlaga di ajang Liga Champions dan Liga Europa 2015-2016, yakni 1 September 2015 pukul 24.00 waktu CET (Central European Time).

Namun, setiap klub tidak sembarang mendaftrakan para pemainnya. UEFA membuat peraturan khusus untuk klub-klub yang akan berlaga di kompetisi antarklub Eropa.

UEFA ingin memastikan bahwa setiap klub harus memiliki sistem pembinaan di akademi masing-masing. Tak hanya itu, UEFA juga membuat aturan soal pemain rekrutan terbaru suatu klub yang boleh didaftarkan.

Berikut ini adalah beberapa aturan UEFA soal pendaftaran pemain di Liga Champions dan Liga Europa:

Kapan pemain bisa didaftarkan agar bisa bermain di fase grup?
Setiap klub harus mendaftarkan pemain kategori A pada 1 September 2015 tepat tengah malam CET. Seluruh pemain yang didaftarkan akan muncul di laman resmi UEFA.

Bisakah pemain yang sudah tampil di kompetisi antarklub Eropa bermain untuk klub lain pada musim yang sama?
Pemain tidak bisa bermain di Liga Champions dan Liga Europa jika pernah membela dua klub berbeda di fase grup pada musim yang sama. Namun, pemain yang telah bermain untuk suatu klub di babak satu, dua, tiga, dan play-off kompetisi antarklub Eropa, bisa bermain di fase grup Liga Champions atau Liga Europa bersama klub lain pada musim yang sama.

Contoh kasus: Anthony Martial sudah bermain untuk AS Monaco pada babak play-off Liga Champions musim ini. Namun, Martial bisa didaftarkan Manchester United pada fase grup Liga Champions.

Bagaimana jika seorang pemain pindah pada bursa transfer Januari mendatang?
Setiap klub hanya diperbolehkan mendaftarkan tiga pemain baru pada babak gugur. Pendaftaran akan ditutup pada 2 Februari 2016 tepat tengah malam CET.

Salah satu dari tiga pemain yang baru didaftarkan pernah tampil pada fase grup bersama suatu klub, maka pemain tersebut tidak bisa bermain untuk klub lain pada kompetisi yang sama, atau bermain untuk klub lain yang pada Februari nanti berada dalam satu kompetisi yang sama. Dalam hal ini, jika ada suatu klub peringkat ketiga fase Grup Liga Champions yang terlempar ke ajang Liga Europa.

Satu dari tiga pemain yang baru didaftarkan bisa bermain untuk klub lain jika hanya bermain untuk klub yang berlaga di babak satu, dua, tiga, dan play-off, bukan di fase grup kompetisi antarklub Eropa.

Apa itu pemain yang dikategorikan A?
Setiap klub tidak boleh mendaftarkan pemain berkategori A lebih dari 25 pemain selama semusim. Dua pemain di antaranya harus penjaga gawang. Batas minimal, setiap klub harus menyisakan delapan tempat untuk pemain homegrown.

Apa itu pemain homegrown?
Pemain homegrown dibagi ke dalam dua kategori, yakni homegrown klub dan homegrown asosiasi atau nasional.

Apa itu pemain homegrown klub?
Pemain yang berusia antara 15 tahun hingga 21 tahun yang terdaftar sebagai pemain suatu klub dalam jangka waktu, terus-menerus, atau tidak, selama tiga musim atau 36 bulan. Hal ini terlepas dari kewarganegaraan dan usia.

Contoh kasus: Lionel Messi merupakan pemain homegrown klub (Barcelona) meski berasal dari Argentina. Sejak berusia antara 15 tahun hingga 21 tahun, Messi tetap terdaftar sebagai pemain Barcelona.

Apa itu homegrown asosiasi?
Pemain yang berusia antara 15 tahun hingga 21 tahun yang terdaftar sebagai pemain suatu klub atau klub lain yang masih berada dalam satu asosiasi dalam jangka waktu, terus-menerus, atau tidak, selama tiga musim atau 36 bulan. Hal ini terlepas dari kewarganegaraan dan usia.

Contoh kasus: Cesc Fabregas merupakan pemain homegrown asosiasi (Chelsea) meski berasal dari Spanyol. Sejak berusia antara 15 tahun hingga 21 tahun, Fabregas terdaftar sebagai pemain Arsenal yang berada satu asosiasi dengan Chelsea.

Apa itu pemain yang dikategorikan B?
Seorang pemain dapat didaftarkan pada kategori B jika lahir pada atau setelah 1 Januari 1994 dan telah memenuhi syarat untuk bermain bersama klub bersangkutan dalam setiap periode dua tahun beruntun sejak ulang tahun ke-15-nya pada saat sang pemain terdaftar di UEFA. Pemain berusia 16 tahun dapat didaftarkan pada kategori B jika telah terdaftar dengan klub yang berpartisipasi selama dua tahun sebelumnya tanpa gangguan.

Setiap klub berhak untuk mendaftarkan dalam jumlah tak terbatas pemain kategori B. Pendaftaran pemain harus diserahkan selambat-lambatnya tengah malam CET pada hari sebelum pertandingan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com