Perez Diminta Mundur saat Acara Perpisahan Casillas

MADRID, KOMPAS.com - Suporter Real Madrid meminta agar Presiden Florentino Perez mundur. Tuntutan itu dikumandangkan dalam acara perpisahan Iker Casillas di Stadion Santiago Bernabeu, Senin (13/7/2015).

Seperti diketahui, Real Madrid telah mengumumkan kepergian Casillas ke FC Porto sejak Sabtu (11/7/2015). Keluarga Casillas sempat melontarkan penyataan keras terkait kepindahan anaknya. Perez dituduh sebagai dalang "pengusiran" penjaga gawang berusia 34 tahun itu. [Baca: Sang Ibu Tak Rela Casillas Main di Porto]

Perez sendiri mengklaim, transfer ini merupakan kehendak Casillas. Bahkan, ia mengaku lebih suka jika Casillas pensiun dengan seragam Los Blancos. [Baca: Perez Menolak Dituduh sebagai Biang Kepergian Casillas]

Akan tetapi, sangkalan Perez tak mampu membendung amarah suporter. Ketika klub menggelar acara perpisahan sang legenda, beberapa suporter di luar dan dalam stadion beberapa kali berseru, "Perez mundur! Perez Mundur!"

"(Sergio) Ramos tidak untuk dijual. Ramos tidak untuk dijual," lanjut seruan para suporter itu di tribun Bernabeu.

Bukan tanpa alasan nama Ramos disebut. Dalam satu bulan terakhir, pemain berusia 29 tahun itu dilaporkan berpeluang hengkang ke Manchester United (MU) setelah adanya keinginan Madrid merekrut kiper David De Gea. [Baca: Ramos Masih Pelit Bicara soal Masa Depannya]

Padahal, Ramos merupakan kapten kedua Madrid ketika masih ada Casillas. Ia pun diprediksi bakal naik pangkat menjadi kapten utama skuad Los Galacticos seiring kepergian Casillas.

VIDEO: Suporter Madrid Menuntut Perez Mundur