Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Martino Sempat Ragukan Tevez lantaran Kegagalan 2011

Kompas.com - 27/06/2015, 10:37 WIB
VINA DEL MAR, KOMPAS.com — Carlos Tevez menjadi penentu langkah Argentina ke semifinal Copa America 2015 setelah eksekusi penaltinya tak bisa dihadang kiper Kolombia, David Ospina. Namun, siapa sangka, pelatih Gerardo Martino sempat ragu saat memilih Tevez sebagai algojo penalti. 
 
Keraguan Martino tak lepas dari pengalaman Tevez empat tahun lalu. Saat menjadi tuan rumah Copa America 2011, Tevez gagal melakukan tugasnya sebagai algojo penalti pada laga perempat final melawan Uruguay, (16/7/2011). 
 
Akibatnya, Tim Tango gagal melangkah ke semifinal lantaran menyerah 4-5 dari Uruguay. Tevez menjadi satu-satunya algojo Argentina yang gagal pada kesempatan itu. 
 
Tak heran, Martino tak mencantumkan nama Tevez dalam lima eksekutor pertama Argentina saat melawan Kolombia. Dia hanya menjadi eksekutor ketujuh. Namun, Tevez ternyata bisa menjalankan tugasnya dengan baik. 
 
"Saya tak mencantumkan nama Tevez karena kegagalannya empat tahun lalu," ujar Martino pada jumpa pers seusai pertandingan. 
 
"Kami mencoba untuk 'melindungi' dia. Namun, Tevez pun kebagian mengambil eksekusi. Dia pun sukses membalas (kegagalan). Hal itu bakal menjadi tajuk utama besok," kata pelatih yang akrab disapa Tata itu. 
 
Martino mensyukuri keberhasilan timnya lolos. "Meski tak mencetak gol, kami bermain sesuai dengan yang diinginkan," tutur eks pelatih Barcelona itu. 
 
Argentina melaju ke semifinal serta akan menantang pemenang antara Brasil dan Paraguay. Semifinal itu akan dilangsungkan pada Selasa (30/6/2015). 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Paulo Henrique Lalui Musim Sulit, Tutup Liga 1 dengan Gol buat Persebaya

Liga Indonesia
Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Hasil Timnas U17 Putri Indonesia Vs Filipina: Claudia Scheunemann Cetak Gol, Garuda Pertiwi Tumbang

Timnas Indonesia
Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Ketika STY Kalahkan Guinea 3-0 dan Singkirkan Argentina...

Timnas Indonesia
VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

VAR di Championship Series, Aspek Fisik Jadi Sorotan Persib

Liga Indonesia
Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Ubah Cara Pikir Persib Lawan Bali United, Upaya Akhiri Tren Negatif

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com