Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guardiola Tolak Undangan Barcelona untuk Nonton Final Liga Champions

Kompas.com - 22/05/2015, 23:15 WIB
BERLIN, Kompas.com - Pelatih Bayern Muenchen Pep Guardiola menolak undangan Barcelona untuk berangkat ke Berlin guna menyaksikan pertandingan mantan tim asuhannya tersebut melawan Juventus di final Liga Champions, Sabtu (6/6/2015).

"Tidak, tidak, tidak, saya akan bertahan di sini," ucapnya, Jumat (22/5), di Muenchen, ketika ditanyai mengenai undangan pribadi dari Barcelona.

Guardiola pernah meraih kesuksesan yang sangat besar bersama The Catalans. Pria 44 tahun tersebut memimpin El Barca meraih gelar Liga Champions 2009 dan 2011 selama masa kerja empat tahun di Camp Nou sebagai pelatih kepala. Dia pun membuat sejarah dengan mempersembahkan treble winner alias tiga gelar pada musim 2008-09 karena Barca juara Primera Division, Copa del Rey dan Liga Champions.

Pada musim ini, Barcelona berada di jalur untuk mengulangi apa yang Guardiola capai pada 2009 di bawah asuhan pelatih baru Luis Enrique. Setelah mereka menjuarai Primera Divison untuk ke-23 kalinya, Barca akan bermain melawan Athletic Bilbao pada final Copa del Rey pada 30 Mei, dan berpeluang mengunci treble sepekan kemudian di final Liga Champions di Stadion Olympic Berlin.

Sementara itu Bayern yang diasuh Guardiola, akan dimahkotai gelar Bundesliga pada Sabtu (23/5) untuk ke-25 kalinya, setelah pertandingan kandang mereka melawan Mainz di Allianz Arena. Bayern gagal melanjutkan kiprahnya di pentas Liga Champions musim ini karena kalah agregat 3-5 dari Barcelona di semifinal. Usai kalah 0-3 di pertandingan pertama yang dimainkan di Camp Nou, Bayern mampu menang 3-2 saat pertandingan dilangsungkan di Allianz Arena.

Setelah memenangi 14 gelar selama empat tahun di Barcelona, Guardiola pun langsung meraih kesuksesan di Bayern. Dia telah memenangi lima gelar dalam dua tahun sebagai bos The Bavarians, dan kontraknya tersisa satu tahun lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com