Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Pemain Liga Inggris Dipenjara karena Terlibat "Match Fixing"

Kompas.com - 30/04/2015, 16:45 WIB
LONDON, Kompas.com - Seorang mantan pemain Premier League dihukum penjara dua setengah tahun oleh pengadilan Inggris pada Rabu (29/4/2015) karena berkonspirasi untuk menyuap sejumlah pemain pada skema pengaturan pertandingan di liga rendah.

Delroy Facey, mantan penyerang Bolton Wanderers, West Bromwich Albion, dan Hull City, membantah dirinya ambil bagian dalam konspirasi tersebut. Pemain 35 tahun itu berargumen bahwa dirinya memutuskan untuk mengerjai seorang pengusaha yang menawarinya 15.000 poundsterling untuk ambil bagian dalam skenario itu, tetapi juri di Pengadilan Birmingham memutuskan ia terlibat konspirasi dengan cara menyuap beberapa pemain.

Hakim Mary Stacey yang berkata bahwa tindakan-tindakan Facey merusak 'hati terdalam di sepak bola,' berkata kepadanya, "Anda semestinya menjadi teladan, namun Anda menodai posisi itu."

Rekan Facey yang juga menjadi terdakwa, mantan pemain non-liga berusia 25 tahun Moses Swaibu, juga dihukum 16 bulan penjara.

Facey dinyatakan berkonspirasi dengan pengatur pertandingan lainnya Chann Sankaran dan Krishna Ganeshan, yang dinyatakan bersalah karena melakukan penyuapan pada persidangan sebelumnya. Persidangan mengungkap bahwa Facey berkata kepada seorang pemain di klub non liga papan bawah, bahwa ia dapat menghasilkan 'uang cepat' dengan mengatur hasil pertandingan.

Ia juga disebut melakukan kontak dengan sejumlah tim di Football Conference, kompetisi semi profesional strata kelima di sepak bola Inggris, untuk bersiap 'mengatur' pertandingan agar dapat memperoleh imbalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com