Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Odegaard Masih Berpeluang Cetak Sejarah Liga Champions

Kompas.com - 19/02/2015, 18:33 WIB
KOMPAS.com - Martin Odegaard gagal menorehkan sejarah sebagai pemain termuda yang tampil di Liga Champions, karena namanya tak masuk skuad Real Madrid saat bertemu Schalke di leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Rabu (18/2/2015) waktu setempat atau Kamis (19/2) dini hari WIB Gelsenkirchen. Tetapi, kesempatan itu (torehkan sejarah) masih terbuka karena dia berpeluang tampil pada leg kedua di Santiago Bernabeu.

Ya, pelatih Carlo Ancelotti ditengarai akan mempertimbangkan hal tersebut ketika menjamu Schalke pada 10 Maret, setelah timnya menang 2-0. Pasalnya, Madrid sudah dalam posisi yang sangat bagus untuk melanjutkan kiprahnya menuju perempat final sekaligus menjaga asa mempertahankan gelar kompetisi paling elite di Eropa itu.

Gelandang asal Norwegia ini, yang direkrut dari Stromsgodset pada bursa transfer bulan Januari lalu, sudah bermain untuk Real Madrid Castilla di Segunda Division. Penampilannya yang menjanjikan, membuat direktur klub, Emilio Butragueno, berharap pemain berbakat itu bisa bermain untuk tim utama pada musim 2014-15 ini.

"Martin akan berlatih dengan tim utama dan tim Castilla, dan dia akan bermain bagi Castilla hingga akhir musim. Tetapi jika Carlo Ancelotti ingin memanggilnya ke tim utama, dia akan mengikutinya sesuai dengan keinginan pelatih," ujar mantan striker timnas Spanyol itu pada Januari lalu.

Jika Odegaard bermain pada leg kedua nanti, maka dia akan tercatat sebagai pemain termuda yang pernah tampil di Liga Champions karena melakukan debutnya pada usia 16 tahun 83 hari. Dengan demikian, Odegaard mengalahkan rekor lama yang dipegang mantan bek kiri Chelsea, Celestine Babayaro, yang melakukan debutnya di Liga Champions bagi Anderlecht saat melawan Steaua Bucharest dalam usia 16 tahun 87 hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com