Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/09/2014, 16:34 WIB


KOMPAS.com - Kesan optimistis datang dari Senior Brand Manager Clear Johan Lie saat berbincang dengan Kompas.com beberapa waktu silam. Matanya berbinar tatkala mengetahui Tim Nasional Indonesia U-19 menorehkan berbagai prestasi. "Kita bisa berbicara banyak nanti di tingkat internasional ya," tutur pria kelahiran 10 Februari 1982 ini di kantornya, PT Unilever Indonesia Tbk, kawasan Jalan Gatot Subroto, Jakarta.

Timnas U-19 asuhan pelatih Indra Sjafri saat ini tengah berada di Spanyol untuk pertandingan uji coba. Usai kalah 0-6 melawan Barcelona B yang diperkuat striker Luis Suarez, kemarin, tim berjulukan Garuda Muda bakal menjajal kemampuannya melawan Real Madrid C, malam nanti waktu Indonesia.

Uji coba di Negeri Matador itu merupakan persiapan pamungkas bagi Timnas U-19 menunjukkan kebolehannya di ajang putaran final Kejuaraan U-19 AFC 2014 pada 9-23 Oktober mendatang. Myanmar bakal menjadi tuan rumah perhelatan ini.

Kelak, andai skuad Garuda Jaya masuk empat besar pada putaran ini, tantangan terbaru bakal menghadang. Ya, Evan Dimas dan kawan-kawan bakal berlaga pada Piala Dunia U-20 tahun depan. Negeri Kiwi, Selandia Baru menjadi tuan rumah pada 19 Juni 2015 hingga 11 Juli 2015 ini.

Catatan terkini menunjukkan, Piala Dunia U-20 tahun depan adalah penyelenggaraan kali ke-20 sejak pertama kali diadakan pada 1977. Awalnya, Piala Dunia U-20 bernama Kejuaraan Remaja Dunia FIFA.

Muda

Ferril Dennys Senior Brand Manager Clear, Johan Lie.

Berkaca pada usia belia para pemain Timnas U-19, Johan Lie mengaku paham bahwa dukungan pihaknya untuk timnas ini juga menyasar kalangan muda. Hal itu terlihat dari laman ayoindonesiabisa.com, laman resmi yang terbuka bagi masyarakat Indonesia untuk mendukung Timnas U-19. "Mari mendukung Timnas U-19 dengan cara menyenangkan," katanya.

Pada laman tersebut, terang Johan, tersedia kesempatan berinteraksi antarsesama pengguna. Pada laman itu pula, Clear mengajak para penggawa Timnas U-19 ikut bertegur sapa dengan para pendukung. "Kami yang menjembatani," tutur mantan Brand Manager Citra dan Dove, produk Unilever pula.

Hal lain yang bisa pula dijumpai pada laman tersebut adalah kesempatan mengunggah foto bagi para pendukung. Ringkasnya, Clear akan mengambil foto para pendukung sebagai bahan pembuatan banner raksasa.

Kelak, menjelang Hari H, banner raksasa berisi foto-foto wajah para pendukung akan dipasang di Jakarta dan di Myanmar. "Banner itu terpasang dalam perjalanan menuju stadion pertandingan. Jadi, para pemain Timnas U-19 akan merasa tak bermain sendirian," ujar alumnus Fakultas Psikologi Universitas Katolik Atma Jaya Jakarta ini.

Tak berhenti sampai di situ, pada laman tersebut akan ada kompetisi unik khusus bagi para pendukung. Kelak, ada sepuluh peserta terpilih yang akan diterbangkan Clear ke Myanmar. "Mereka akan menonton satu partai pertandingan di Myanmar," lanjut Johan Lie.

Kendati demikian, Johan Lie mengaku masih begitu panjang kesempatan bagi Timnas U-19 menapaki jalan prestasi. Pasalnya, usia belia para penggawa timnas.

Maka dari itulah, paling penting, seturut hemat Johan Lie, adalah dukungan terus-menerus bagi Timnas U-19. Sembari menyadari begitu banyak harapan berada di pundak Timnas U-19 mendulang prestasi terbaik, Johan Lie yakin mengatakan,"Menang atau kalah, kita tetap dukung Timnas U-19."


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com