Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Jepang Sekarang Sangat Kuat

Kompas.com - 04/06/2014, 20:10 WIB

KOMPAS.com - Tim Nasional (Timnas) Jepang untuk Piala Dunia 2014 kali ini adalah tim yang sangat kuat. "Saya membandingkannya dengan Timnas Jepang pada delapan tahun sebelumnya," kata Presiden Direktur PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) Fumihiro Iirie pada Rabu (6/4/2014) di Jakarta pada peluncuran varian televisi LED (light-emitting diode) yang terbaru bertajuk Aquos Quattron Pro.

Iirie menambahkan sekarang, lebih banyak pemain Timnas Jepang bermain di Eropa. Termasuk Rusia. "Seperti pemain favorit saya Shinji Kagawa," kata pria berkacamata itu sembari tersenyum.

Josephus Primus Presiden Direktur PT Sharp Electronics Indonesia (SEID) Fumihiro Iirie (kanan) berfoto bersama Duta Produk Audio Visual Sharp Raisa (kiri) pada peluncuran televisi LED (light-emitting diode) yang terbaru bertajuk Aquos Quattron Pro pada Rabu (4/6/2014). Fumihiro Iirie yang menjagokan negaranya, Jepang, pada Piala Dunia 2014 di Brasil memilih penggawa Manchester United (MU) Shinji Kagawa sebagai pemain favoritnya.

Shinji Kagawa saat ini bermain untuk klub Liga Primer Inggris (EPL) Manchester United (MU). Pemain kelahiran Kobe pada 17 Maret 1989 itu beroperasi di lini tengah lapangan.

Kagawa, pemilik tinggi badan 172 cm ini memulai karier profesionalnya di sepak bola pada 2006 di klub Liga Jepang (J-League) Cerezo Osaka. Empat tahun lamanya Kagawa berada di tim yang bermarkas di Kota Osaka ini.

Kemudian, pada 2010-2012, Kagawa yang menjadi Pemain Internasional Terbaik Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) pada 29 November 2012 tersebut hijrah ke klub Liga Jerman Borrusia Dortmund. Sejak 2012 sampai kini, Kagawa menjadi penggawa Setan Merah, julukan MU.

Sukses

Sementara itu, Jepang memang terbilang tim sepak bola sukses di Asia. Sudah lima kali, Tim Samurai Biru, julukan untuk Timnas asal Negeri Sakura tersebut, masuk kualifikasi Piala Dunia. Pencapaian terbaik Jepang adalah putaran kedua pada Piala Dunia 2002 dan 2010.

Di Asia, Jepang empat kali memenangi trofi Piala Asia yakni pada 1992, 2000, 2004, dan 2011. Sementara, pada penyelenggaraan Piala Konfederasi 2001, Jepang menempati posisi kedua. Pada Piala Dunia 2014, Makoto Hasebe menjadi kapten Timnas Jepang.

Pada kesempatan peluncuran itu, menurut Product Marketing General Manager SEID Herdiana Anita Pisceria, tahap pertama, pihaknya memasarkan tiga varian ukuran layar yakni 80, 70, dan 60 inchi. Banderol ketiganya berada di kisaran Rp 59,9 juta sampai dengan Rp 99,9 juta per unitnya. Di Indonesia, edisi 80 inchi dirilis pada Mei 2014, 60 inchi pada Juni 2014, dan 70 inchi pada Juli 2014. Sampai dengan 2014 berakhir target penjualan Aquos Quattron Pro seluruh varian mencapai seribu unit. Produk ini menyasar konsumen di kelas premium.

Primus Rangkaian televisi Sharp Aquos Quattron Pro dengan tiga varian ukuran layar yakni 80, 70, dan 60 inchi yang dirilis di Indonesia berurutan sejak Mei hingga Juli 2014. Varian televisi ini berbasis Full-High Definition (Full-HD) dengan teknologi empat warna primer ala Quattron yang telah disempurnakan. Varian televisi ini juga mampu menghemat 40 persen energi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming PSG Vs Dortmund, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

DXI Community Camp, Rumah Komunitas Pencinta Olahraga Ekstrem Jalin Relasi

Sports
Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Perjalanan Berliku Persija di Liga 1, Thomas Doll Ungkap Penyebabnya

Liga Indonesia
Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Eks Juventus Ingin Juara di Persib, Tak Sabar Tampil di Championship Series

Liga Indonesia
Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Persija Putuskan Absen, PSM Ikut ASEAN Club Championship 2024-2025

Liga Indonesia
Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Seputar Stade Leo Lagrange yang Dikritik STY: Saksi Gol Historis, Tersebar di Penjuru Perancis

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Indonesia Vs Guinea: Amunisi Baru Garuda Tiba di Paris, Yakin ke Olimpiade

Timnas Indonesia
5 Momen 'Buzzer Beater' Historis di Playoff NBA

5 Momen "Buzzer Beater" Historis di Playoff NBA

Sports
Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih 'Panas' dari Sang Gajah...

Indonesia Vs Guinea, Saat Garuda Lebih "Panas" dari Sang Gajah...

Timnas Indonesia
Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com