Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Roy Evans: Liverpool Fantastis!

Kompas.com - 09/02/2014, 06:34 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Manajer Liverpool, Roy Evans, menilai, The Reds bermain fantastis saat mengalahkan Arsenal dengan skor telak 5-1 dalam lanjutan Premier League di Stadion Anfield, Sabtu (8/2/2014).

"Saya pikir Liverpool bermain fantastis. Saya menikmatinya. Liverpool bermain dengan tempo luar biasa dan bersemangat. Liverpool sangat menekan sehingga Arsenal kehilangan bola. Liverpool mampu memanfaatkannya," jelas Evans di sela-sela peluncuran Super Soccer Football Manager di Jakarta, Sabtu (8/2/2014).

Luis Suarez dan kawan-kawan memang tampil luar biasa. Dalam tempo 20 menit, si Merah mampu unggul 4-0 terlebih dulu berkat gol Martin Skrterl (1,10), Raheem Sterling (16), dan Daniel Sturridge (20). Selepas turun minum, Liverpool hanya mampu menciptakan satu gol tambahan melalui aksi Sterling (52). Sementara gol semata wayang Arsenal ditorehkan Mikel Arteta dari titik penalti pada menit ke-69. Dengan hasil itu, Liverpool menempati posisi keempat klasemen sementara Premier League dengan 50 poin.  

Meski begitu, Evans menilai Liverpool sulit untuk menjadi juara pada musim. Target realistis bagi tim besutan Brendan Rodgers tersebut adalah tiket Liga Champions musim depan.

"Saya pikir Liverpool memiliki kesempatan yang sulit (menjadi juara). Brendan Rodgers pada pekan lalu dalam jumpa pers menyatakan tidak terlalu berpikir soal juara. Saya berpikir yang lebih obyektif meraih tempat di Liga Champions pada musim depan. Yang lebih penting, kami bisa berada di empat besar. Brendan berpikir ini (tiket Liga Championns) masih bisa diraih," tutur manajer yang membesut Liverpool pada 1994-1998.  

"Soal juara? Saya pikir, Manchester City. Mereka memang sebelumnya kalah dari Chelsea. Mereka tidak bermain bagus saat itu. Saya pikir dengan mereka mencetak banyak gol sudah membuktikan kekuatan mereka. Mereka juga memiliki pemain hebat seperti Sergio Aguero," sambungnya.

Super Soccer Football Manager Lebih Riil

Sementara itu, Evans sempat "mencicipi" Super Soccer Football Manager. Ia memilih Liverpool dan mengusung formasi 4-2-3-1 saat melawan Arsenal. Managing Editor Super Soccer Indonesia, Mirwan Suwarso, menjelaskan, Super Soccer Football Manager berbeda dengan game lainnya. 

"Kita yang manajer gadungan bisa merasakan bagaimana menjadi manajer sebenarnya," kata Mirwan.

Konsep Super Soccer Football Manager ini menggabungkan antara data statistik yang bersifat real time, karena diperbarui setiap 5 detik berdasarkan data permainan yang terjadi di pertandingan nyata.

Data statistik tersebut diperoleh berkat kerja sama Super Soccer dengan Premier League Liga Inggris, di mana terdapat lebih dari 110 jenis statistik. Dari 110 data statistik yang disediakan oleh Premier League tersebut, pihak Super Soccer lalu mengambil 64 data statistik yang kemudian diubah menjadi logaritma sebagai elemen yang mempengaruhi performa klub yang dikelola pengguna.

Sebanyak 64 data tersebut di antaranya Jumlah tekel, tendangan akurat, umpan silang, gocekan yang dilakukan pemain asli di lapangan semua dihitung secara real-time, dan menjadi penentu jumlah poin para pemain.

Dalam permainan ini, gamers bisa memilih dan membeli pemain-pemain favorit mereka dan menggabungkannya dalam satu tim impian. Tim ini akan berkompetisi dengan tim-tim lainnya dalam mengumpulkan poin yang didasarkan dari statistik pemain di pertandingan Premier League yang berlangsung pada matchday tersebut.

Tidak hanya mengatur formasi, para pemain juga ditantang untuk mengatur keuangan tim, layaknya tim Premier League sebenarnya. Mulai dari membayar gaji pemain hingga biaya perawatan stadion. Jika salah perhitungan, bukan tidak mungkin keuangan sebuah tim menjadi merugi dan dampaknya pun poin pemain akan turun secara drastis.

Fitur lain yang tidak kalah menarik adalah bursa transfer, yaitu periode di mana para manajer bisa membeli dan menjual pemain. Dengan kondisi pemain yang terus berubah (cedera, akumulasi kartu, dan lain-lain). Bursa transfer dibuka setiap bulan pada tanggal 11 hingga 15.

Mirwan menjelaskan permainan ini dikerjakan sejak Mei 2013 dan kemudian mulai diluncurkan pada November 2013 versi beta.
 
"Saat ini mencapai 180.000 orang. Melampaui target awal yakni 10.000 pengguna," tutur Mirwan.

Super Soccer Football Manager juga memberikan hadiah kepada setiap pengguna yang mencapai prestasi maksimal. Sejumlah hadiah mulai dari jersey asli klub ternama, hingga kesempatan menontong langsung pertandingan Premier League.

Prestasi itu dinilai dari poin yang dikumpulkan oleh para pengguna yang diakumulasikan dalam setiap periode tertentu, di mana didapatkan dari cara penggunanya mengelola klub yang mereka miliki.

"Kami menyediakan berbagai hadiah menarik yang nyata. Misalnya kami menyediakan jersey apa pun yang diminta oleh peraih poin tertinggi setiap pekannya. Syarat untuk menang, para pengguna harus rajin melihat detail dan perkembangan statistik yang bisa dilihat di situs Super Soccer," tutur Mirwa.

Saat memainkan Super Soccer Football Manager, para pengguna bisa menambah uang virtual mereka dengan membeli voucher yang disediakan di gerai Seven Eleven terdekat. Voucher yang tersedia dalam paket Rp 25.000-Rp 100.000. Voucher tersebut lalu bisa ditukar dengan mata uang yang disebut Dollar Super Soccer, agar para pengguna bisa membeli para pemain dan mengelola klub mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Hasil Frosinone Vs Inter Milan, Nerazzurri Pesta 5 Gol

Liga Italia
Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Pernyataan Resmi Kylian Mbappe, Umumkan Kepergian dari PSG

Liga Lain
Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Timnas Brasil Tetapkan 23 Nama untuk Skuad Copa America 2024

Internasional
Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Faisal Halim Penyerang Timnas Malaysia yang Disiram Air Keras Sukses Jalani Operasi Ketiga

Sports
Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Kurniawan DY Kutuk Keras Serangan Rasial kepada Guinea, Coreng Wajah Indonesia

Timnas Indonesia
Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Man United Vs Arsenal, Setan Merah Akan Dilibas di Old Trafford

Liga Inggris
Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com