Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gagal ke China, Jacksen Tetap Latih Persipura

Kompas.com - 19/11/2013, 23:03 WIB
Ary Wibowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Pelatih Jacksen F Tiago mengungkapkan akan tetap melatih Persipura Jayapura pada Indonesia Super League (ISL) 2014. Hal tersebut diputuskannya setelah negosiasi kontrak bersama salah satu klub kasta kedua kompetisi China, Tiajin Sonjiang, gagal mencapai kata sepakat.

Jacksen sebelumnya melatih timnas Indonesia selama lima bulan sejak Juni 2013. Namun, laga melawan Irak pada matchday kelima Grup C Piala Asia 2015 merupakan laga terakhirnya bersama skuad Merah Putih.

Manajemen Persipura pun telah mengirimkan surat permohonan pengembalian Jacksen kepada Badan Tim Nasional, Senin (18/11/2013). Posisi Jacksen di timnas ditengarai akan digantikan oleh pelatih asal Austria, Alfred Riedl.

Sebelumnya, sempat beredar kabar rumor kepindahan Jacksen ke China hanya merupakan permainan belaka. Namun, Jacksen membantah kabar tersebut dengan menunjukkan klausul kontraknya dengan Tianjin yang dinilainya cukup memberatkan.

"Mereka (Tianjin) meminta saya berada di sana pada 12 Desember 2013. Mereka punya klausul bahwa dalam lima laga saya harus mendapat minimal 12 poin, sedangkan tim itu punya sejarah tidak pernah mencapai seperti ini. Lalu, ada klausul lagi kalau saya tidak mencapai angka itu, gaji saya akan dipotong 50 persen dan saya ditempatkan sebagai technical advisor," ungkap Jacksen di Jakarta, Selasa (19/11/2013) malam.

"Itu yang menjadi pertimbangan saya untuk keberatan. Jadi, kemungkinan besar saya akan tetap berada di tempat yang saya saat ini, yaitu di Persipura. Saya juga selalu bilang saya tetap pelatih Persipura. Jadi, sudah pasti saya lanjut di Persipura," tegasnya kemudian.

Jacksen mengungkapkan, persoalan terbesar keberatannya ialah pada klausul mencapai poin maksimal 12 dalam lima pertandingan. Selain itu, dia juga mempertimbangkan usulan penempatan posisinya sebagai technical advisor yang dinilai cukup berat untuk dilakukan.

"Saya tidak tahu technical advisor dan itu bekerjanya seperti apa. Itu bukan profesi saya. Saya melihat analis pertandingan, mereka tidak pernah mencapai pertandingan seperti itu. Apalagi, saya butuh adaptasi dengan bahasa, mengenal pemain, setidaknya saya butuh waktu untuk beradaptasi di sana," kata Jacksen.

"Keputusan sudah dibuat kemarin pada 14 November kita ketemu di China, makanya Persipura kemarin mengirim surat. Saya sudah berharap waktu mereka bermain pada 12 November di sana terjadi perubahan klausul. Tetapi, perubahan itu tidak signifikan dan saya putuskan untuk tetap bertahan di sini," tukasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Reaksi Persib soal Jadwal Championship Series Liga 1 Menyesuaikan Timnas U23

Liga Indonesia
3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com