Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korea Selatan Tetap Merendah Jelang Lawan Laos

Kompas.com - 09/10/2013, 20:12 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

Sumber Antara
JAKARTA, Kompas.com - Timnas Korea Selatan U-19 yang saat ini berada di puncak klasemen Grup G tetap merendah menjelang pertandingan kedua menghadapi Laos pada kualifikasi Piala Asia U-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (10/10/2013). Pelatih Kim Sang Ho bahkan tidak mau mengomentari kekuatan calon lawan yang di pertandingan pertama mengalami kekalahan 0-4 dari tuan rumah Indonesia.

"Kami tidak bisa menilai kekuatan sebuah tim jika belum pernah bertemu. Makanya kami fokus saja dalam mempersiapkan tim," kata Kim Sang Ho di Jakarta, Rabu (9/10).

Pada pertandingan pertama kualifikasi Grup G, tim berjuluk Taeguk Warriors ini mampu menang telak 4-0 atas Filipina. Meski meraih kemenangan, pelatih Kim Sang Ho merasa kurang puas dengan performa anak asuhnya.

Saat menghadapi Filipina, Lim Seunggyeom dan kawan-kawan sulit berkembang terutama di babak pertama. Bahkan tim lawan yang prestasinya kurang bagus mampu memberikan perlawanan yang cukup sengit.

Di babak pertama, tim juara bertahan Piala AFC U-19 hanya mampu mencetak satu gol lewat Park Inhyeok. Setelah turun minum permainan Korea mulai berkembang dan tiga gol bisa tercipta yang semuanya lewat pemain pengganti Hwang Hee Chan.

"Masih banyak yang harus diperbaiki. Apalagi masih ada dua pertandingan lagi yang harus diselesaikan. Kami harus bisa maksimal," kata Kim Sang Ho menambahkan.

Korea Selatan sejak awal telah menargetkan untuk lolos otomatis ke putaran final Piala AFC 2014 di Myanmar. Syarat utama untuk mewujudkannya adalah memenangkan semua pertandingan pada babak kualifikasi termasuk melawan tuan rumah Indonesia, sehingga menjadi juara grup.

Sementara itu, Laos yang bermain kurang percaya diri di pertandingan pertama saat menghadapi Indonesia diprediksi akan memberikan perlawanan pada Korea Selatan.

"Di pertandingan pertama pemain memang kurang percaya diri. Motivasi bermain juga kurang. Tapi untuk pertandingan berikutnya kami akan mencoba untuk lebih baik," kata pelatih Laos, Chandalaphone Liepvisay.

Meski akan bermain lebih baik dari sebelumnya, Laos terbentur dengan kondisi pemain. Tiga pemain intinya tidak bisa diturunkan saat menghadapi Korea Selatan karena mendapatkan kartu merah dan mengalami cedera.

Pemain yang mendapatkan kartu merah pada pertandingan sebelumnya adalah Phithack Kongmathilath dan Xouxana Silahat. Sedang pemain yang mengalami cedera adalah Sonevilay Sihavong. Pemain dengan nomor punggung 10 ini dilarikan ke rumah sakit setelah mengalami patah tulang salah satu jari kaki kanannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Roma Vs Juventus 1-1, Milan Imbang

Liga Italia
Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Hasil Roma Vs Juventus 1-1: Bremer Selamatkan Bianconeri

Liga Italia
Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Hasil Milan Vs Genoa 3-3: Ultras Aksi Bisu, Rossoneri Tertahan

Liga Italia
Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Hasil Liverpool Vs Tottenham: Api Salah, Hujan 6 Gol, The Reds Menang

Liga Inggris
Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Timo Scheunemann Lihat Bakat Putri Potensial di MilkLife Soccer Challenge 2024

Sports
Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

Badminton
Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

Liga Inggris
Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

Badminton
Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

Badminton
Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

Timnas Indonesia
Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

Badminton
Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

Badminton
Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

Badminton
Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

Timnas Indonesia
Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com