Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dramatis! Martinez Paksa Laga Menuju Adu Penalti

Kompas.com - 31/08/2013, 04:24 WIB
Okky Herman Dilaga

Penulis

PRAHA, KOMPAS.com — Dramatis. Gol Javi Martinez pada detik-detik akhir memaksa laga Bayern Muenchen kontra Chelsea berlanjut ke babak adu penalti. Kedua tim bermain imbang 2-2 sampai babak perpanjangan waktu.

Tampil dengan susunan pemain terbaik, Chelsea langsung membuka gol pada awal-awal babak pertama. Pada menit ke-8, sepakan Fernando Torres bersarang di gawang Bayern yang dikawal Manuel Neuer.

Gol tersebut tercipta berkat serangan balik cepat dari kubu The Blues. Diawali aksi individu Eden Hazard, bola lantas diumpan kepada Andre Schuerrle di sisi kanan.

Dengan cepat, Schuerrle langsung memberikan umpan silang akurat kepada Torres. Tanpa pengawalan berarti, Torres melepaskan tembakan voli keras yang gagal dihentikan Neuer.

Bayern sebenarnya mampu memegang kendali permainan. Namun, ketidakhadiran beberapa gelandang tengah seperti Bastian Schweinsteiger dan Thiago Alcantara sedikit menyulitkan permainan Bayern. Alhasil, babak pertama berakhir 1-0 untuk keunggulan Chelsea.

Bayern akhirnya mampu menyamakan kedudukan pada awal babak kedua, tepatnya menit ke-47. Umpan pendek Toni Kroos diterima Franck Ribery. Setelah melewati Ramires, Ribery tanpa ampun mengirim tendangan keras dari luar kotak penalti yang gagal dihalau Petr Cech. Skor kini sama kuat 1-1.

Memasuki menit ke-63, Chelsea nyaris kembali unggul. Kesalahan Dante yang terpeleset membuat Oscar tinggal berhadapan dengan Neuer. Namun, penyelamatan gemilang Neuer berhasil menggagalkan peluang besar Chelsea.

Pada menit ke-78, Chelsea kembali mendapat peluang emas. Kali ini, sundulan Branislav Ivanovic hanya menghantam mistar gawang setelah menerima umpan sepak pojok Lampard.

Empat menit sebelum waktu normal berakhir, Chelsea terpaksa harus bermain dengan sepuluh pemain. Ramires mendapat kartu kuning kedua usai melanggar gelandang Bayern, Mario Goetze.

Minus satu pemain, Jose Mourinho mencoba menyeimbangkan lini tengah Chelsea. John Obi Mikel masuk untuk menggantikan tempat Andre Schuerrle. Namun, hingga waktu normal berakhir, skor tetap 1-1 sehingga laga harus dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu.

Baru tiga menit masa perpanjangan waktu bergulir, Chelsea yang bermain dengan sepuluh pemain justru mampu kembali unggul. Aksi Hazard menyisir sisi kiri dilanjutkan gerakan menusuk ke dalam sisi pertahanan Bayern. Mengecoh beberapa bek Bayern, Hazard kemudian melepaskan tendangan mendatar keras yang merobek jala Neuer. Chelsea kembali unggul 2-1.

Setelah tertinggal, Bayern langsung keluar menyerang. Chelsea pun dipaksa bertahan di garis pertahanan sendiri. Beberapa peluang bagi Bayern tercipta, tetapi kerap digagalkan aksi gemilang Cech.

Usaha Bayern akhirnya berbuah hasil pada detik-detik akhir pertandingan. Dari sebuah umpan silang depan mulut gawang Chelsea, Dante langsung menyodorkan bola kepada Javi Martinez yang berdiri bebas. Tanpa kesulitan, Martinez menceploskan bola dengan mudah. Laga pun berlanjut ke babak adu penalti setelah kedua tim bermain imbang 2-2.

Susunan pemain
Bayern: 1-Manuel Neuer; 13-Rafinha (8-Javi Martinez 56), 17-Jerome Boateng, 4-Dante, 27-David Alaba; 21-Philipp Lahm, 39-Toni Kroos; 10-Arjen Robben (11-Xherdan Shaqiri 95), 25-Thomas Mueller (19-Mario Goetze 71), 7-Franck Ribery; 9-Mario Mandzukic
Pelatih: Josep Guardiola

Chelsea: 1-Petr Cech; 2-Branislav Ivanovic, 24-Gary Cahill, 4-David Luiz, 3-Ashley Cole; 7-Ramires, 8-Frank Lampard; 14-Andre Schuerrle (12-John Obi Mikel 87), 11-Oscar, 17-Eden Hazard (26-John Terry 113); 9-Fernando Torres (18-Romelu Lukaku 98)
Pelatih: Jose Mourinho

Wasit: Jonas Eriksson (Swedia)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Strategi demi Wujudkan Mimpi Timnas Indonesia ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Jadwal Timnas Indonesia di Tournoi Maurice Revello 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Indonesia Vs Guinea, Respons PSSI soal Shin Tae-yong Kena Kartu Merah

Timnas Indonesia
Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Gia Cedera, Jakarta Pertamina Enduro Akhiri Kontrak

Sports
VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

VAR Mobile Meluncur Ke Arena Championship Series, Teknologi Baru Liga 1

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Noda Rasialisme Indonesia Vs Guinea: PSSI Wajib Edukasi Fan, Beri Pemahaman

Timnas Indonesia
Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Saat Philippe Troussier Tonton Langsung Indonesia Vs Guinea...

Timnas Indonesia
Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Indonesia Ikut Turnamen Toulon 2024, Gantikan Mesir, Segrup dengan Italia

Timnas Indonesia
Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Bali United Vs Persib Pindah Arena: Maung Tak Masalah, Ada Keuntungan

Liga Indonesia
Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Noda Rasialisme Usai Indonesia Vs Guinea: Tak Sehat, Citra Buruk di Mata Dunia

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Motivasi 'Tolak Kalah' dari Bobotoh

Persib Tatap Championship Series, Motivasi "Tolak Kalah" dari Bobotoh

Liga Indonesia
Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Jadwal Liga Inggris: Man United Vs Arsenal Akhir Pekan Ini

Liga Inggris
Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com