Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stramaccioni Lelah Bicara Wasit

Kompas.com - 14/04/2013, 00:53 WIB

MILAN, KOMPAS.com - Pelatih Inter Milan Andrea Stramaccioni sudah melupakan kekalahan timnya dari Atalanta, akhir pekan lalu. Kekalahan yang dinilainya kontroversial. Strama dan Inter pun telah mengalihkan fokusnya untuk laga Serie-A kontra Cagliari, Minggu (14/4/2013).

"Kita bicara tentang kumpulan para profesional di sini, jadi saya pikir wasit akan tenang-tenang saja," tutur Stramaccioni, Sabtu (13/4/2013).

Laga Inter kontra tuan rumah Cagliari di Trieste itu akan dipimpin oleh Domenico Celi. Itu sebabnya Strama tak mengkhawatirkan soal wasit, karena timnya merasa tak memiliki masalah dengan wasit itu.

Akhir pekan lalu, Inter kalah 3-4 dari Atalanta, setelah sempat unggul 3-1. Diawali dengan penalti German Denis yang menurut pelatih berusia 36 tahun itu kontroversial, Inter pun kebobolan dua gol lainnya dari pemain yang sama.

"Penalti (Denis) itu datang saat kami menguasai jalannya pertandingan. Kami kehilangan ritme permainan setelah gol penalti itu dan 10 menit kemudian kami kalah dalam pertandingan itu," kata Strama.

"Kami terguncang dan kebobolan dua gol lainnya yang terbukti fatal. Saya tak pernah bilang apa-apa tentang wasit apakah itu hal baik atau buruk dan bagi saya, masalahnya telah ditutup sehari setelahnya," tandasnya.

Stramaccioni pun berusaha menggapai posisi Liga Champions bagi tim-tim Serie-A, di mana peringkat ketiga adalah slot terakhirnya. Penguasa posisi itu saat ini adalah AC Milan, rival sekota yang berada lima anak tangga di atasnya dan unggul tujuh poin saat liga tinggal menyisakan tujuh laga.

"Buat saya dan para pemain, semuanya berakhir pada hari terakhir pertandingan. Kami fokus kepada apa yang menjadi tugas kami. Masih banyak pertandingan yang harus dimainkan dan kami akan berikan yang terbaik," tegas Stramaccioni.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com