Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Terlibat Pengaturan Skor, Persibo Diinvestigasi Komdis

Kompas.com - 12/04/2013, 16:04 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Komite Displin (Komdis) PSSI memulai investigasi terhadap Persibo Bojonegoro terkait dugaan pengaturan skor dalam pertandingan Piala AFC. Menurut Ketua Komdis PSSI, Hinca Panjaitan, investigasi dimulai dari pengumpulan data terkait rekam jejak Persibo dalam pertandingan yang sudah dilakoninya.

"Investigasi mulai hari ini. Para pihak dan ofisial klub juga akan ditelusuri," jelas Ketua Komdis, Hinca Panjaitan, melalui pesan singkat kepada wartawan, Jumat (12/4/2013).

Hinca melanjutkan, setelah data terkumpul, Komdis kemudian akan memanggil pemain, ofisial klub, dan pelatih dalam rapat Komdis yang akan digelar, Rabu (17//4/2013). "Pemanggilan sesuai kebutuhan kita," ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Persibo diduga terlibat pengaturan skor pada pertandingan Grup F Piala AFC melawan Sunray Case JS Sun Hei, di Hongkong, Selasa (9/4/2013). Tim berjuluk Laskar Angling Dharma tersebut hanya membawa 12 pemain.

Pertandingan dihentikan pada menit ke-65 dalam keadaan Persibo tertinggal 0-8 karena pemain Persibo yang bisa melanjutkan pertandingan hanya enam orang.

Menurut juru bicara Save Our Soccer (SOS), Apung Widadi, Persibo terlibat suap pada pertandingan melawan New Radian pada Selasa (12/3/2013).

"Suap untuk pemain berkisar Rp 50 juta. Masalah finansial klub kadang menjadi alasan pemain dan manajemen akhirnya menjual laga hanya untuk menyambung hidup. Namun, hal ini tidak bisa di-tolerir lagi," beber Apung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Pengamat Tanah Air Bedah Kans Timnas U23 Indonesia di Semifinal

Timnas Indonesia
Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Uber Cup 2024, Indonesia Vs Hong Kong Tanpa Apriyani/Fadia

Badminton
Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Alasan Staf STY Pilih Nyanyi Indonesia Raya Saat Lawan Korea Selatan

Timnas Indonesia
Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Pelatih Uzbekistan Amati Indonesia, Garuda Tahu Cara Ladeni Tim Besar

Timnas Indonesia
Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Ernando Bersinar di Timnas U23 Indonesia, Kekaguman dari Pelatih Persebaya

Timnas Indonesia
Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Siaran Langsung dan Live Streaming Thomas & Uber Cup 2024, Aksi Indonesia Dimulai

Badminton
Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang 'Gila Kontrol'

Liverpool Dapatkan Pengganti Klopp, Arne Slot Sang "Gila Kontrol"

Liga Inggris
KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

KFA Minta Maaf Usai Korsel Kalah dari Indonesia dan Gagal ke Olimpiade

Internasional
Timnas Indonesia 'Dikepung' Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia "Dikepung" Juara Piala Asia U23, STY Minta Garuda Percaya

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas U23 Indonesia Jadi Kabar Gembira, Energi untuk Semua Atlet

Timnas Indonesia
Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Leicester Promosi ke Premier League, Kans Tutup Musim dengan 100 Poin

Liga Inggris
Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Trofi Liga Champions ke Indonesia, Morientes dan Vidic Turut Serta

Sports
Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas U23 Indonesia dan Olimpiade 2024, Mimpi dari Selembar Karton Putih

Timnas Indonesia
Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Jadwal Thomas dan Uber Cup 2024: Tim Putra Indonesia Vs Inggris, Putri Lawan Hong Kong

Badminton
Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia Sudah Layak Bersaing di Level Asia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com