Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Final dalam Dua Pertarungan Sisa "El Clasico"

Kompas.com - 26/02/2013, 03:07 WIB

Hanya dalam sepekan, dua tim musuh bebuyutan, Barcelona dan Real Madrid, akan bentrok. Namun, dari dua laga el clasico ini, hanya satu yang berlabel hidup-mati.

Laga kedua babak semifinal Copa del Rey (Piala Raja), yang akan digelar Selasa (26/2), seperti layaknya partai final. Kedua tim akan sama-sama ngotot untuk mendapat tiket ke final. Tensi pertandingan akan tinggi untuk mempertaruhkan gengsi.

Kualitas laga ini akan jauh lebih menarik dan menegangkan dibandingkan laga el clasico kedua, yang akan berlangsung Sabtu (2/3) pada kompetisi La Liga.

Pertemuan kedua di La Liga bahkan terkesan hanya formalitas gengsi. Madrid tidak punya kepentingan untuk tampil ngotot karena peluang mereka mempertahankan gelar juara sudah hampir pupus.

Selisih 16 poin dengan sisa 13 laga sepertinya menjadi misi yang sulit bagi Madrid untuk melewati Barca. Pelatih Jose Mourinho seperti sudah tidak bergairah dan lebih memfokuskan persiapan timnya di ajang Copa del Rey dan Liga Champions.

Sepanjang musim ini, kedua klub sudah bentrok sebanyak empat kali dari total enam yang dijadwalkan. Dari empat pertemuan, kedua tim sama-sama menang sekali dan meraih dua kali hasil imbang.

Pertemuan pertama terjadi di Nou Camp pada pertandingan pertama Piala Super Spanyol, Agustus 2012. Barca unggul 3-2. Kedua, kala Madrid menang 2-1, Piala Super Spanyol pun mereka genggam. ”Los Blancos” juara karena unggul gol tandang.

Dua laga lain adalah imbang 2-2 pada pekan ketujuh, 7 Oktober 2012, dan 1-1 dalam duel pertama semifinal Piala Raja musim ini, 30 Januari 2013.

Kenyataan itu membuat duel kedua semifinal Copa del Rey mutlak menghasilkan satu pemenang dan satu yang tersingkir. Inilah pertarungan hidup-mati Barca dan Madrid musim ini.

Pertarungan dua tim besar Spanyol dalam selisih waktu singkat tak hanya terjadi sekali ini. Dalam 100 tahun rivalitas kedua klub, telah terjadi 13 kali kasus serupa. Hasilnya, Barca unggul dengan 12 kemenangan, 7 imbang, dan 7 kemenangan untuk Madrid.

Musim 2010/2011 adalah epik paling dramatis. Barca dan Madrid dua kali bertemu dalam waktu singkat di La Liga dan final Copa del Rey.

Di Copa del Rey, Madrid unggul 1-0 dan berhak atas gelar juara. Empat hari kemudian, di La Liga, kedua tim bermain imbang 1-1 melalui penalti Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi di Santiago Bernabeu. (AFP/OTW)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

STY Ungkap Kendala Timnas U23 Jelang Laga Playoff Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Ten Hag Bela Casemiro setelah Man United Digilas Crystal Palace

Ten Hag Bela Casemiro setelah Man United Digilas Crystal Palace

Liga Inggris
Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Menpora Dito Bicara ke Dubes Jepang Minta Cerezo Osaka Izinkan Justin Hubner

Liga Indonesia
Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Jadwal Babak Playoff Indonesia Vs Guinea, Mulai 20.00 WIB

Timnas Indonesia
Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Hasil Liga Inggris dan Klasemen: Crystal Palace 4-0 Man United, Man City Masih di Puncak

Liga Inggris
Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Rahasia di Balik Kesuksesan Bayer Leverkusen

Liga Lain
Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Tim Uber Cup Indonesia Membanggakan Setelah Dulu Disepelekan

Badminton
Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Apriyani Bangga Raih Perak Uber Cup 2024, Pemain Muda, Proses Luar Biasa

Badminton
Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Fajar Alfian Minta Maaf Indonesia Tak Juara, Janji Raih Trofi Thomas Cup 2026

Badminton
Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Hasil Crystal Palace vs Man United 4-0: Setan Merah Menderita

Liga Inggris
Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Jadwal Siaran Langsung Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Tayang di TV Nasional

Timnas Indonesia
Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Indonesia Runner-up Thomas dan Uber Cup 2024, Tetap Juara bagi Ricky Soebagdja

Badminton
Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Indonesia Vs Guinea: Staf Thierry Henry Ada di Barisan Terdepan

Timnas Indonesia
Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Bali United Nantikan Championship Series Liga 1 yang Adil bersama VAR

Liga Indonesia
Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia Tiba di Tanah Air, Disambut Kalungan Bunga

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com