Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Platini: Teknologi Garis Gawang Mahal

Kompas.com - 12/12/2012, 02:42 WIB

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com — Presiden UEFA Michel Platini sekali lagi menekankan dirinya tak sepakat dengan penggunaan teknologi garis gawang. Menurut pria berpaspor Perancis itu, kelebihan teknologi itu tak sepadan dengan kelemahannya.

"Ini bukan soal teknologi garis gawang, tetapi ini pertanyaan untuk penggunaan teknologi. Di mana Anda memulai dan mengakhiri sebuah hal dengan teknologi? Teknologi memang membantu, tapi kami harus membatasinya berdasarkan beberapa hal," ucap Platini, Selasa (11/12/2012).

Eks legenda Juventus dan Les Bleus itu yakin, penggunaan teknologi itu untuk Liga Champions, Liga Europa, dan semua turnamen antarnegara Eropa akan terlalu mahal. Platini lebih memprioritaskan alokasi investasi itu untuk pembinaan pesepak bola muda dan pengembangan sepak bola itu sendiri ketimbang menghamburkan uang untuk teknologi garis gawang.

"Untuk merealisasikan teknologi itu dalam sebuah kompetisi butuh 50 juta euro (sekitar Rp 600 miliar). Lebih baik saya berikan 50 juta euro untuk pengembangan usia muda dan pembangunan sepak bola daripada memberikannya untuk teknologi yang mungkin berguna untuk satu dua gol per tahunnya. Harganya terlalu mahal untuk setiap gol," tegas Platini.

"Kami telah mendukung penggunaan wasit tambahan yang kini sudah diterima dewan internasional, dan dengan satu wasit yang berdiri semeter dari garis. Saya pikir dengan kacamata yang bagus, ia akan dapat melihat apakah bola telah melampaui garis atau belum," tambahnya lagi.

FIFA sendiri tengah mengetes teknologi garis gawang dalam Piala Dunia Antarklub 2012 yang baru berlangsung di Jepang dalam pekan ini.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Piala Asia U17 Putri 2024: Claudia Scheunemann dkk Tingkatkan Kecepatan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Indonesia Vs Guinea: Tantangan Persiapan 72 Jam

Timnas Indonesia
Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Persib Tatap Championship Series, Gim Internal untuk Jaga Kebugaran

Liga Indonesia
PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

PSG Vs Dortmund: Enrique Tebar Ancaman, Ingin Cetak 2 Gol dalam 3 Detik

Liga Champions
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Guinea di Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Indonesia Vs Guinea: Garuda Muda Terus Bersiap di Tengah Kelelahan

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Indonesia Vs Guinea, Fokus STY Hadapi Tantangan Suhu, Psikologis, dan Lapangan

Timnas Indonesia
PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

PSG Vs Dortmund, Cara Hentikan Kecepatan Kylian Mbappe...

Liga Champions
Piala Asia U17 Putri 2024,  Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Piala Asia U17 Putri 2024, Tekad Claudia Scheunemann Tampil Lebih Baik Lagi

Timnas Indonesia
Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Nasib Belum Jelas meski Arema FC Tetap di Liga 1, Widodo Beri Pesan Manajemen

Liga Indonesia
Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Pemain Malaysia Faisal Halim Terancam Pensiun Dini Usai Disiram Air Keras

Internasional
Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Reaksi Satoru Mochizuki Usai Timnas U17 Putri Indonesia Kalah dari Filipina

Timnas Indonesia
Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Kata Ricky Soebagdja soal Perjuangan dan Pencapaian Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Championship Series Bali United Vs Persib, Menggugah Tren Buruk Maung

Liga Indonesia
Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Indonesia Vs Guinea, STY Tanggapi Lapangan Latihan, Fokus Kondisi Pemain

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com