LONDON, KOMPAS.com — Oleh Federasi Sepak Bola Inggris (FA), gelandang Arsenal Emmanuel Frimpong dijatuhi gugatan berperilaku tidak pantas karena komentarnya di akun Twitter yang ditujukan kepada seseorang yang diduga suporter Tottenham Hotspur.
Melalui akun Twitter, Frimpong meminta orang-orang yang pergi ke gereja mendoakannya supaya cepat sembuh dari cedera lutut, pada Minggu (15/7/2012). Seseorang merespons itu dengan mengatakan, "Saya doakan semoga tangan dan kakimu patah."
Pada kalimat yang digunakan Frimpong untuk membalas respons orang itu terdapat kosakata yang, menurut kamus Merriam Webster, biasa digunakan untuk merendahkan orang Yahudi. Frimpong telah ditegur Arsenal dan menghapus komentar itu.
"Berdasar Peraturan FA E3, pemain Arsenal Emmanuel Frimpong dijatuhi gugatan berperilaku tidak pantas berkaitan dengan komentarnya baru-baru ini di Twitter," ujar FA.
"Dugaannya adalah Frimpong menuliskan komentar tak pantas dan/atau yang merusak nama baik sepak bola, yang mengarah pada etnik, asal-usul, kepercayaan, atau ras."
"Pemain itu punya waktu untuk menanggapi gugatan ini hingga 27 Juli 2012 pukul 16.00," demikian pernyataan FA.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.