Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Bin Hammam Ditunda

Kompas.com - 18/07/2012, 02:51 WIB

Kuala Lumpur, Selasa - Konfederasi Sepak Bola Asia telah memutuskan untuk menunda persoalan mantan Presiden AFC, Mohamed bin Hammam, selama 30 hari atas tuduhan baru persoalan korupsi yang ditujukan pada dirinya.

Seperti telah diketahui, sebelumnya, mantan anggota Komite Eksekutif FIFA asal Qatar ini pada 23 Juli lalu, oleh Komite Etik FIFA, dituduh menyuap anggota FIFA dari negara Karibia. Hammam diduga menyuap sekitar 1 juta dollar Amerika Serikat (Rp 9,4 miliar).

Upaya tersebut dilakukan Bin Hammam (63) agar dapat bersaing dengan Sepp Blatter dalam pemilihan Presiden FIFA tahun lalu. Berdasarkan tuduhan itulah FIFA, yang kemudian dipimpin lagi oleh Sepp Blatter, menerbitkan keputusan yang melarang Bin Hammam aktif di dalam dunia sepak bola seumur hidup.

Berdasarkan keputusan FIFA itu pula, posisinya sebagai Presiden AFC, yang sudah dijabat selama sembilan tahun, harus diganti sementara sambil menunggu hasil keputusan banding yang diajukan Hammam kepada Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Audit keuangan

Pernyataan AFC seputar penundaan keputusan terhadap Bin Hammam diterbitkan AFC melalui sebuah pernyataan di Kuala Lumpur, Senin (16/7). Penundaan selama 30 hari itu karena masih harus menunggu hasil audit eksternal terhadap masalah keuangan AFC.

Audit masalah keuangan tersebut berkaitan dengan masalah negosiasi serta pelaksanaan kontrak-kontrak tertentu. Tak ketinggalan, masalah transaksi keuangan yang masuk dan keluar dari rekening AFC.

Transaksi-transaksi yang diselidiki itu termasuk transaksi keuangan yang keluar-masuk dari rekening pribadi Bin Hammam, selama dia menjabat Presiden AFC. Demikian isi pernyataan AFC tersebut.

Audit keuangan AFC dilakukan perusahaan internasional yang tidak diragukan lagi dedikasinya, yaitu PricewaterhouseCoopers.

Itu sebabnya selama pekerjaan tersebut masih berlangsung, keberadaan Bin Hammam di AFC pun masih tetap sesuai dengan keputusan yang ditetapkan FIFA. Keputusan itu, yakni Bin Hammam tidak bisa melakukan aktivitas di pentas sepak bola dalam daerah yurisdiksi AFC.

Hal tersebut akan berlangsung sampai Komite Disipliner AFC mencapai keputusan tentang masalah tersebut.

Sebab, menurut pernyataan AFC tersebut, dugaan pelanggaran yang dilakukan Hammam termasuk pelanggaran undang-undang AFC. Pelanggaran itu meliputi masalah etika, korupsi, konflik kepentingan, penyuapan, dan menerima hadiah serta manfaat lainnya.

Posisi Bin Hammam di AFC sejak tahun lalu sudah digantikan sementara oleh Zhang Jilong, yang merupakan mantan orang nomor satu di federasi sepak bola China. (AP/AFP/NIC)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Erick Thohir Bidik Indonesia Tampil di Olimpiade Los Angeles 2028

Timnas Indonesia
Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Jangan Pernah Menangis, Coach Shin Tae-yong

Liga Indonesia
Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Jadwal MotoGP Perancis 2024, Tekad Sang Juara Dunia Taklukan Le Mans

Motogp
Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Erick Thohir Apresiasi Perjuangan Indonesia, Skuad Garuda Punya Generasi Emas

Timnas Indonesia
Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Atmosfer Sendu Ruang Ganti Timnas U23 Indonesia Usai Urung ke Olimpiade

Timnas Indonesia
Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Hasil Liga Europa: Atalanta Vs Leverkusen di Final, Sejarah bagi Sang Dewi

Liga Lain
Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Erick Thohir: Terima Kasih, Skuad Garuda Muda!

Timnas Indonesia
Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Apresiasi Presiden FIFA Terhadap Perjuangan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Hasil Piala Asia U17 Putri 2024: Timnas Indonesia Kalah Telak dari Korsel

Timnas Indonesia
Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Hasil Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Garuda Kalah, STY Kartu Merah, Olimpiade Harus Menunggu

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1: Penalti Lawan Gagal, STY Dapat Kartu Merah

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Sapuan Nathan Selamatkan Garuda Muda

Timnas Indonesia
HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

HT Timnas U23 Indonesia Vs Guinea: Jebolan Barcelona Cetak Gol, Garuda Muda Tertinggal

Timnas Indonesia
LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

LIVE Timnas U23 Indonesia Vs Guinea 0-1, Penalti Eks Barcelona Bawa Lawan Unggul

Timnas Indonesia
Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Susunan Pemain Indonesia Vs Guinea, Rafael Struick dan Nathan Starter

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com