Muamba Terima Gelar Doktor Kehormatan

BOLTON, KOMPAS.com - Gelandang bolton Wanderers, Fabrice Muamba, menerima gelar doktor kehormatan dari Universitas Bolton atas perjuangannya untuk hidup setelah pingsan di lapangan dan jantungnya berhenti selama 78 menit. Penghargaan ini diserahkan pihak kampus dalam upacara wisuda di Victoria Hall, Selasa (17/7/2012), untuk menghormati perjuangan Muamba dan tim dokter yang menolongnya.

"Fabrice adalah seorang pemuda yang istimewa dalam keyakinannya dan menerima gelar doktor kehormatan ini untuk merayakan dan memberikan penghargaan kepada kerja tim dokter yang cekatan memberikan pertolongan kepadanya," tutur Wakil Rektor Universitas Bolton, Dr. George Holmes, seperti dilansir oleh BBC.

Pesepak bola yang kini sudah mampu menjalani hidup seperti biasa meski harus tetap menjalani sejumlah terapi ini menjadi inspirasi banyak orang. Dia mengalami serangan jantung di lapangan saat timnya berhadapan dengan Tottenham Hotspur dalam laga Piala FA di bulan Maret.

Pemain berusia 24 tahun ini pun tetap rendah hati usai menerima penghargaan tersebut.

"Saya sangat berterima kasih untuk (penghargaan) ini atas nama para pria dan wanita yang bersatu untuk menyelamatkan nama hidup saya, tim paramedis dan tim medis Bolton Wanderers dan Tottenham, personel ambulans, dan tentu saja para konsultan, dokter dan perawan di London Chest Hospital. Keluarga saya dan saya sangat berhutang kepada mereka," ungkapnya.

Dalam acara tersebut, Muamba yang didampingi oleh pasangannya, Shauna dan anak lelakinya, Joshua, mengatakan belum bisa memastikan masa depannya sebagai pesepak bola profesional. Namun, dia berjuang untuk bisa bermain kembali.

"Saya semakin kuat hari demi hari. Saya sempat sulit untuk kembali ke lapangan. Saya sangat, sangat berharap, dengan berkat dari Tuhan, bahwa saya akan kembali ke lapangan, namun saya sungguh bersyukur kepada universitas ini untuk gelar doktor yang diberikan dan saya menerimanya atas nama semua orang yang berjuang dalam menolong saya bertahan dari serangan jantung," tandasnya.